Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan dirinya tak sempat menjenguk Sutan Bhatoegana saat masih dirawat.
"Saya baru kembali dari Malaysia kemarin sore dan saya ingin jenguk almarhum. Tapi Allah berkata lain , almarhum telah berpulang hari ini," katanya, Sabtu (19/11/2016).
Ia sedikit menyayangkan tak sempat mengunjungi Sutan ketika masih hidup.
SBY bercerita banyak kenangan yang ia alami bersama Sutan di Partai Demokrat.
"Saya pribadi bersahabat dengan alharhum 15 tahun yang lalu. Almarhum ini pejuang sejati, jasanya dalam politik amat besar," katanya dengan mata berkaca-kaca.
Ia menceritakan, Sutan memiliki jasa besar dalam membangun Partai Demokrat.
"Ibarat kita dulu tidak memiliki apa-apa, hanya berbekal semangat, tekad dan ingin mengabdi untuk negara, maka kita sepakat untuk membangun negeri ini," ujar mantan Presiden RI dua periode ini.
Pengalaman kebersamaan yang tak terlupa yakni Sutan tak pernah mundur dalam menghadapi permasalahan, baik dalam suka maupun duka.
"Almarhum dikenal memiliki sifat yang suka bersahabat, dikala ada permasalahan almarhum suka mencari solusi yang terbaik," ungkapnya.
Lutfy Mairizal Putra/Kompas.com