Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Kosgoro 1957, Aziz Syamsuddin menyambut baik rekonsiliasi antara pihaknya dengan kubu Agung Laksono.
Tidak ada lagi dualisme kepengurusan dalam organisasi kemasyarakatan salah satu pendiri Golkar.
"Saya menyatakan siap (rekonsiliasi) sepanjang untuk kebesaran dan kemenangan DPP Partai Golkar. Saya lakukan ini dengan sadar," kata Aziz di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis (19/1/2017).
Aziz menuturkan, konsolidasi Kosgoro 1957 dapat memperkuat posisi Ketua Umum Golkar, Setya Novanto dalam kepemimpinan di Dewan Pimpinan Pusat.
Dikatakannya, dirinya siap untuk mendukung Novanto untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar pada periode 2019-2024.
"Semua bersepakat untuk memenangkan Golkar. Untuk memperkuat posisi Pak Setya Novanto untuk memenangkan pilkada dan agenda politik 2019 sayaa siap memenangkan Pak Novanto," tuturnya.
Masih kata Aziz, selain bersedia mendukung Novanto di tahun 2019 untuk meneruskan kepemimpinan di Golkar, dirinya juga siap untuk menjadi tim sukses.
Dirinya tidak akan menjadi lawan Novanto dalam pertarungan di pemilihan ketua umum Golkar periode mendatang.
"Saya siap menjadi ketua tim sukses Pak Novanto. Itu tergantung oleh Pak Novanto," katanya.