TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Aksi apel menjaga Pancasila dan menuntut pembubaran ormas anti-Pancasila di Bandung, Jawa Barat, diikuti oleh warga dari berbagai latar ormas dan ulama, serta tokoh masyarakat.
Apel akbar bertajuk Sawala Apel Akbar 191-999 Masyarakat Jabar Bersatu ini menyuarakan tuntutannya untuk membubarkan ormas penghina Pancasila dan pemecah NKRI.
Aksi yang dijaga sekitar tujuh ratus anggota polisi ini terjadi di Kamis pagi dan berlangsung di halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, dan diikuti warga dari berbagai kelompok.
Sejumlah peserta aksi, termasuk puteri presiden pertama ri Soekarno, Sukmawati soekarnoputri sesusai acara menyebut ini merupakan pesan kepada siapapun untuk tidak menghina pancasila sebagai dasar negara. Sementara itu gubernur jawa barat/ ahmad heryawan/ yang menerima peserta aksi apel mengingatkan agar warga jabar bisa hidup harmonis, sementara soal nkri dan pancasila merupakan hal final yang harus dijaga
apel ini sendiri berlangsung dengan damai dan tidak terjadi bentrokan apapun hingga selesai.