TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tersangka kasus dugaan penyebaran ujaran kebencian, Buni Yani menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak bersalah atas apa yang sudah terjadi beberapa waktu ke belakang.
Ditemui di kantor MUI, Jakarta, Jumat (3/2/2017), Buni Yani meminta kepada masyarakat untuk lebih jeli menilai siapa yang paling bersalah atas berbagai polemik dewasa ini.
"Saya hanya ingin meluruskan kepada kawan-kawan bahwa selama ini oleh pendukung Ahok, saya dianggap orang yang paling bertanggung jawab. Seolah-olah yang benar itu Ahok yang salah itu Buni Yani. Soal namanya, saya jadi tersangka jadi membuat transkip 3 kalimat itu enggak cuma saya, wong sononya sudah bermasalah," ujar Buni Yani.
Baca: Penyidik Telah Rampung Perbaiki Berkas Buni Yani
Baca: Saksi Pelapor Kasus Ahok Mengaku Kenal Buni Yani
Masyarakat juga diminta oleh Buni Yani untuk benar-benar menganalisa dan mengumpulkan data mengenai perkara tersebut.
Sehingga, kata dia, akan menunjukkan bahwa dirinya tidak bersalah.
Apalagi, menurutnya, saat ini sudah terbukti banyak orang yang telah tersinggung dari berbagai perkataan Ahok selama ini.
"Kasus ini menunjukkan Buni Yani tidak bersalah, banyak sekali yang tersinggung gara-gara hal ini jadi kalau selama ini saya dipersoalkan, tidak masuk akal," kata Buni Yani.