Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengapresiasi pertemuan antara Menkopolhukam Wiranto dan imam besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.
SBY memuji tindakan Wiranto yang menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia. Khususnya Jakarta dengan pendekatan soft power.
"Saya sebagai mantan presiden dan sebagai pribadi tentu berterima kasih atas terjadinya pertemuan itu antara Pak Wiranto, dalam hal ini mewakili negara dengan Rizieq Shihab dan Bachtiar Nasir sebagai pimpinan beberapa aksi damai," kata SBY.
Pertemuan itu, lanjut dia, tentu menghadirkan kesejukan dan menjadi contoh bagaimana menjalin silaturahmi dan mencari solusi permasalahan secara bijak.
Ia mengungkapkan hal itu usai melaksanakan Salat Jumat di Masjid Jami Al Riyadh di Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (10/2/2017).
SBY juga mengapresiasi Rizieq Shihab sebagai imam besar FPI yang mengerti keingjnan pemerintah untuk menjaga stabilitas keamanan Indonesia dan Jakarta.
"Saya tentu berbahagia mendengar pernyataan saudara Rizieq Shihab yang menghormati keinginan pemerintah menghadirkan stabilitas dan kedamaian, utamanya di Jakarta," tegas SBY.
SBY melaksanakan Salat Jumat di Kwitang bersama Habib Abdurrahman Al Habsy dan besannya, Hatta Rajasa.
SBY dan Hatta kompak mengenakan baju koko putih dan peci hitam. Keduanya berada dalam satu mobil saat tiba di lokasi sekitar pukul 11.30 WIB.(*)