PKS Sebut Cocok Jika Berkoalisi Dengan Gerindra Hadapi Pilkada Jawa Barat

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera belum memutuskan nama yang akan diusung dalam Pilkada Jawa Barat 2018.

Hal itu dikatakan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri disela-sela Milad ke-19 PKS di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Minggu (30/4/2017).

"(Nama) Belum, yang masuk banyak sih," kata Salim.

Salim mengatakan PKS harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung clon gubernur dan wakil gubernur dalam Pilkada Jawa Barat.

Ia menuturkan syarat itu terpenuhi bila PKS berkoalisi dengan Gerindra.

"Kayaknya kita kalau sama Gerindra cocok nih, tapi belum kita putuskan dengan yang lain terbuka semakin banyak berkoalisi bagus," kata Salim.

Sementara Presiden PKS Sohibul Iman menuturkan pihaknya membuka koalisi dengan partai manapun di Pilkada Jawa Barat.

Namun, ia tak memungkiri PKS berpeluang besar koalisi dengan Gerindra.

"Di beberapa tempat tentu itu akan lebih mudah peluangnya dengan Gerindra lebih tinggi," kata Sohibul.

Sohibul mengaku telah berkomunikasi dengan Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

PKS juga telah menyiapkan sejumlah nama seperti istri Ahmad Heryawan, Netty Parsetiyani dan Dedy Mizwar.

"Jangan buru buru lah ya, kita nanti setelah tahap DKI tuntas pertengahan bulan ini," katanya.