News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Suap Pejabat BPK

Menteri Desa Ingin Bertemu Sugito

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT)‎ Eko Putro Sandjojo

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT)‎ Eko Putro Sandjojo mengaku ingin bertemu Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendes PDTT Sugito untuk mendapatkan informasi secara utuh terkait operasi tangkap tangan KPK‎.

Eko pun enggan berspekulasi jika bawahannya yang dikenal memiliki integritas dapat tersandung kasus korupsi.

Sehingga, Ia pun berkeinginan untuk bertemu Sugito.

"Kalau ada kesempatan saya mau ketemu dengan pak Irjen, kalau tidak bisa, saya mau ketemu dengan pejabat KPK," ujar Eko di kantor Kementerian Desa PDTT, Jakarta, Sabtu (27/5/2017).

Baca: Ketua BPK Dukung Upaya Penegakan Hukum Terhadap Pegawainya yang Terjaring OTT KPK

Menurut Eko, seluruh staf Kementerian Desa PDTT akan bersikap kooperatif terhadap KPK jika dibutuhkan informasi lebih dalam terkait Sugito, bahkan dirinya siap diperiksa.

"Harus transparan dan termasuk saya anytime siap diperiksa KPK," katanya.

Ia pun tidak sungkan akan memberikan informasi yang dibutuhkan penyidik KPK terkait kasus yang melilit bawahannya.

"Saya akan kasih info yang dibutuhkan ke KPK supaya proses ini bisa lancar dan cepet," ucap Eko.

Di tempat berbeda, petang ini KPK menetapkan Irjen Kemendes Sugito dan 3 orang lainnya sebagai tersangka terkait dengan kasus suap pemberian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) terhadap laporan keuangan Kemendes tahun anggaran 2016.

Baca: KPK Tetapkan Irjen Kementerian Desa dan Auditor BPK Sebagai Tersangka

Selain itu, ada pula auditor BPK yang ditetapkan sebagai tersangka.

"KPK meningkatkan status penanganan perkara ke tahap penyidikan dan menetapkan 4 orang tersangka," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif, saat rilis kasus, di kantornya, Jakarta, Sabtu (27/5/2017).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini