TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa waktu lalu polisi menemukan beras oplosan dari gudang PT Indo Beras Unggul (IBU). Beras sebanyak 1,1 ton dicampur dengan gabah IR 64.
Wakil Ketua Komisi IV Roem Kono menilai ada komoditas lain selain beras yang dicampur jadi oplosan.
Sembilan bahan pokok yang dibutuhkan masyarakat sekarang menurut Roem Kono juga bisa kemasukan bahan lain.
"Saya kira itu bukan hanya ini (beras) aja. Akan ada komditi-komoditi lain," ujar Roem di gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Senin (24/7/2017).
Roem memaparkan jika aksi oplosan marak terjadi, masyarakat akan kesulitan mencari sembilan bahan pokok murni. Hal tersebut juga bisa menyebabkan kenaikan harga.
"Menyebabkan fluktuasi harga yang tidak menentu dari sembilan bahan pokok.
Politisi Golkar itu pun meminta agar aparat penegak hukum segera menindak segala aksi oplosan di semua komoditas. Sehingga masyarakat bisa tenang membeli kebutuhan pangan.
"Ini memang harus lebih dipertegas lagi dari kepolisian dan penegak hukum," ujar Roem.