Laporan Wartawan Tribunnews.com,Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Berdasarkan keterangan Kementerian Agama, pada Sabtu (5/8/2017), melalui Kasi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daker Madinah, Edi Supryatna menginformasikan, ada satu jemaah Indonesia yang meninggal dunia (5/8) di Madinah, atas nama Suponi Suseno Satari bin Suseno (53).
"Almarhum meninggal di halaman Masjid Nabawi menjelang Shalat Subuh karena mengalami serangan jantung," kata Kasi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daker Madinah Edi Supriyatna, Sabtu (05/08).
Almarhum berasal dari Boyolangu, Tulungaagung, Jawa Timur, almarhum tergabung dalam kloter tujuh embarkasi Surabaya (SUB 07).
Kini, total jemaah yang wafat di Madinah Al Munawwarah adalah 9 orang.
Sebelumnya, ada delapan jemaah haji Indonesia yang dilaporkan wafat di daerah kerja Madinah, yaitu :
1. Amnah Hasri Husni binti Husin (MES 02),wafat 4 Agustus 2017 pukuk 03.00 WAS di hotel karena serangan jantung.
2. Sarnata Sarun (JKG 05), wafat 3 Agustus 2017 pukul 20.00 di hotel karena serangan jantung.
3. Ilebbi binti Jintta Lepu (UPG 08), wafat 3/08/2017 jam 16.16 WAS di pelataran Masjid Nabawi karena serangan jantung.
4. Hadiarjo Singarejo Singaleksana Kasenet bin Singarejo Kasenet (SOC 01), wafat 3/8/2017 jam 13.00 WAS di hotel karena serangan jantung.
5. Sukamto bin Sudarman Muryadi (JKS 16), wafat 3/8/1017 di RS Al Anshoor, karena serangan jantung.
6. Indriyani Wahadi Wiyono (SOC 02), wafat 2/8/2017 di RS Al Anshoor, karena penyakit jantung.
7. Agus Salim Siregar (MES 02), wafat 1/8/2017, karena trauma pada tulang leher disebabkan terjatuh.
8. Umi Nadiroh Yunus Husen (SUB 05), wafat 31/7/2018 di RS Al Anshoor, karena mengalami serangan jantung.
Lebih 53 ribu jemaah haji asal Indonesia, kini berada di kota Madinah.
Data Siskohat per Sabtu (05/8/2017) pagi, 53.641 jemaah sudah berada di kota Madinah, terdiri dari 52.981 jemaah dan 660 petugas kloter.
Terbagi dalam 132 kelompok terbang yang berangkat dari Tanah Air sejak 28 Juli 2017.