TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui Deputi Bidang Pengembangan Pemuda, menyelenggarakan ujian seleksi calon peserta Pemuda Mandiri Membangun Desa (PMMD) 2017 untuk Provinsi Jawa Timur, yang bertempat di Kota Surabaya (21/8/2017).
Calon Peserta yang mengikuti ujian sebanyak 411 orang yang berasal dari 10 (sepuluh) kabupaten terpilih di Provinsi Jawa Timur.
Asisten Deputi Bidang Kepemimpinan dan Kepeloporan Pemuda, Deputi Bidang Pengembangan Pemuda, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Ibnu Hasan mengatakan bahwa PMMD merupakan salah satu program prioritas nasional dalam rangka mendukung revolusi mental di kalangan pemuda.
"Hal ini untuk mewujudkan kemandirian ekonomi berbasis sumber daya lokal dan daya saing bangsa," tutur Ibnu.
Ditambahkan, program PMMD untuk tahun pertama ini dilaksanakan di sepuluh provinsi di Indonesia, yaitu Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Utara, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur.
"Diharapkan setidaknya 1500 pemuda/pemudi terbaik dari sepuluh provinsi tersebut dapat berpartisipasi dalam pelaksanaan program PMMD dengan latar belakang pendidikan minimal SMA/Sederajat," kata Ibnu.
Proses seleksi ini diharapkan dapat menyaring para calon peserta yang memiliki kompetensi sesuai dengan tujuan dari program PMMD, yaitu terwujudnya pemuda mandiri yang dapat menjadi penggerak dan pelopor bagi berjalannya roda kehidupan masyarakat di lingkungannya, baik dari segi ekonomi, politik, sosial, maupun kebudayaan.
Peserta yang telah lolos seleksi akan di berikan pembekalan dan kemudian akan ditempatkan di daerahnya masing–masing untuk melaksanakan pendampingan kepada masyarkat selama 4 (empat) bulan pada tahun ini.
"Dengan digulirkannya program ini diharapkan akan muncul pemuda/pemudi dari daerah yang dapat terfasilitasi untuk menjalankan program yang bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya," jelas Ibn.