Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sidang Paripurna memperingati hari ulang tahun ke-72 DPR di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, hanya dihadiri oleh 112 anggota dewan, Selasa (29/8/2017).
Dari daftar hadir tercatat ada 248 anggota. Namun, 136 anggota di antaranya izin.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Taufik Kurniawan menyindir banyak anggota dewan yang absen hadir dalam rapat-rapat penting di parlemen.
Dirinya berharap di usia ke-72, anggota dewan harus rajin menjalankan tugas kedewanan. Termasuk dalam menghadiri rapat paripurna DPR.
"Kedewasaan hadir dalam paripurna tanpa harus disuruh menjadi hal yang penting," kata Taufik kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (29/8/2017).
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengaku memahami bahwa memang para legislator DPR selain sebagai anggota fraksi masing-masing juga ada yang menjadi pengurus parpol.
Namun Taufik mengatakan, selama ini persoalan kedatangan anggota ke rapat termasuk paripurna menjadi isu yang diperhatikan publik.
Dirinya juga menyoroti, kalau yang dibahas bernilai politik tinggi, tidak usah disuruh pun pasti banyak yang datang ke rapat paripurna. Kalau isu normatif, tentu anggota barangkali punya pemikiran lain.
"Ini tentu juga tidak boleh. Kami akan sampaikan sedikit demi sedikit. Di antara prioritas, ada yang lebih prioritas dari prioritas," kata Taufik.