News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penyidik KPK Diteror

Konflik Aris dan Novel, Pimpinan KPK Atur Waktu dengan Kapolri

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi menggelar aksi teatrikal dengan memakai topeng Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman dan membawa poster tuntutan, di depan gedung KPK, Jakarta, Kamis (31/8/2017). Aktivis mendesak KPK memberhentikan Aris Budiman karena melanggar perintah Pimpinan KPK untuk datang dan memberikan keterangan di Pansus Angket DPR. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berencana menemui Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk membahas konflik yang melibatkan Direktur Penyidikan KPK Brigjen Aris Budiman dengan penyidik senior Novel Baswedan.

Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan terkait hal tersebut, ‎pihaknya sedang mengatur waktu pertemuan antar kedua pimpinan di dua institusi itu.

"Kami masih cari waktu yang tepat untuk koordinasi lebih lanjut antar-institusi," ujar Febri, Jumat (8/9/2017) di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.

Diketahui, konflik antar keduanya yang berujung pada pelaporan Novel Baswedan ke Polda Metro Jaya bermula dari ‎hadirnya Aris dalam rapat Panitia Khusus Hak Angket DPR terhadap KPK, akhir bulan lalu tanpa restu pimpinan KPK.

‎Febri menambahkan selain membahas hal tersebut, pihaknya juga ingin berkoordinasi tentang penanganan kasus penyerangan air keras terhadap Novel yang ditangani Polda Metro dan hingga kini belum ada titik terangnya.

Baca: Saat Seluruh Penumpang Mengucap Takbir, Ketika Bus Banting Stir Terjun ke Jurang

"Kalau untuk penyerangan Novel tentu kami sejak awal berharap pelakunya segera ditemukan. Itu salah satu poin yang akan kita koordinasikan lebih lanjut dengan Polri," katAnya.

Febri juga menegaskan hubungan antara kedua lembaga, KPK dan Polri hingga kini berjalan baik.

Komunikasi antar-pimpinan KPK-Polri akan terus dilakukan dengan menggelar pertemuan-pertemuan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini