TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Tiga tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) terus mewujudkan keberpihakan untuk mengatasi ketimbangan sosial di tanah air.
Diantara upaya itu tercatat positif dengan terus meningkatnya indeks pembangunan manusia di Indonesia, dari 68,9 (2014) naik menjadi 69,55 (2015) dan tumbuh 70,19 (2016).
Demikian berdasarkan Ringkasan Laporan 3 Tahun Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, seperti dikutip Tribunnews.com, Jumat (20/10/2017) dari Laman Presiden RI.
Baca: Hoax, Baru Rekam Data di TMII Bisa Langsung Cetak Fisik e-KTP
Selain itu terjadi penurunan kematian ibu dari 4.999 (2015) turun menjadi 4.912 (2016) dan drastis turun menjadi 1.712 per semester I tahun 2017.
Pun penurunan kematin bayi terjadi sepanjang tiga tahun pemerintahan Jokowi-JK, yakni dari 33.278 (2015) turun menjadi 32.007 (2016) dan 10.294 (per Semester I 2017).
Selama tiga tahun pemerintahan Jokowi-JK tercatat sudah 8 juta siswa memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan 5,9 juta keluarga memperoleh Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan 92,2 juta orang miliki Kartu Indonesia Sehat.
Baca: Menteri Susi Tanggapi Ucapan Luhut Jamin Nasib Nelayan di Pulau Reklamasi
Kemudian dana desa yang meningkat dari Rp 20,76 triliun (2015), naik Rp 46,98 triliun (2016) dan menjadi Rp 60 triliun (2017).
Selain itu realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sampai dengan 31 Juli 2017 sebesar Rp 52,2 triliun tumbuh 47,4 persen dari target penyaluran Rp 110 triliun.