Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tanggal 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional.
Bagi Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini, peringatan Hari Guru adalah bentuk penghormatan dan pemuliaan guru sebagai mata rantai kemajuan bangsa.
"Bicara tentang kemajuan suatu bangsa tidak lepas dari kualitas sumber daya manusia. Bicara tentang kualitas sumber daya manusia tidak bisa dilepaskan dari kualitas pendidikan. Dan kualitas pendidikan sangat ditentukan oleh kualitas guru dan tenaga kependidikan. Jadi guru adalah mata rantai kemajuan bangsa," kata Jazuli lewat pesan singkat yang diterima, Sabtu (25/11/2017).
Menurutnya, tidak ada pilihan lain bagi negara kita jika ingin maju harus fokus pada guru dalam segenap aspeknya, mulai kualitas, pemberdayan, sarana dan prasarana yang dibutuhkannya hingga pemenuhan kesejahteraan yang menunjang profesionalismenya dalam mendidik generasi bangsa.
Baca: Kronologi Serangan di Masjid Sinai, Bom Meledak Usai Salat Jumat
"Belajar dari negara maju manapun perhatian terhadap guru pasti luar biasa. Pun negara-negara berkembang yang ingin mengejar ketertinggalan mereka menginvestasikan dana yang besar untuk merekrut dan mengembangkan kualitas guru," kata Jazuli.
Anggota Komisi I DPR RI ini mengatakan, Fraksi PKS terus mendorong pemerintah agar membina dan meningkatkan kualitas guru termasuk peningkatan kesejahteraan mereka agar para guru semakin fokus dalam meningkatkan kualitas SDM bangsa, apalagi di tengah kemajuan dan kompetisi dunia yang makin ketat saat ini.
Jazuli juga selamat, terima kasih, dan salam takzim kepada guru di seluruh Indonesia.
"Sebagai mata rantai kemajuan bangsa, Fraksi PKS berkomitmen untuk memuliakan, memperhatikan dan meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru di seluruh Indonesia," kata Jazuli.