News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Munaslub Partai Golkar

Belum Ada Lobi-lobi Ketua DPR, Sejumlah Nama Digadang-gadang

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aziz Syamsudin menyalami Airlangga Hartarto jelang rapat pleno Partai Golkar, Rabu (13/12/2017) malam.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily mengatakan belum ada lobi lobi ketua DPR di internal Golkar sekarang ini.

Menurutnya Partai Golkar sedang fokus menyiapkan Rapimnas Golkar pada 18 Desember dan Munsalub Golkar pada 19-20 Desember mendatang.

"Jadi tak ada pembahasan khusus terkait jabatan ketua DPR," ujar Ace di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/12/2017).

Sejumlah nama santer disebutkan menjadi calon ketua DPR. Mereka yakni Aziz Syamsuddin, Bambang Soesatyo, Agus Gumiwang Kartasasmita, Zainudin Amali, dan Fadel Muhammad.

Menurut Ace, mereka relatif memiliki kompetensi untuk menjadi ketua DPR.

"Namun ya tadi Ketum Airlangga telah menyatakan terkait ketua DPR akan dibahas setelah Munaslub," ujarnya.

Baca: Susun Eksepsi, Kuasa Hukum Temui Setya Novanto di Tahanan

Ace mengatakan, Ketua DPR yang akan dipilih, nantinya dapat merepresentasikan Golkar sebagai partai yang bersih, sehingga citra partai Golkar pulih.

‎"Sehingga tak hanya tingkatkan marwah DPR tapi juga sebaliknya bisa bangkitkan tingkatkan marwah Partai Golkar,  Ini penting untuk pulihkan citra Partai di depan publik," ujarnya.

‎Sebelumnya Wakil Bendahara Umum Golkar, Erwin Ricardo mengatakan terdapat kesepakatan politik dalam rapat pleno Golkar Rabu malam.

Deal politik tersebut yakni Aziz Syamsuddin sebagai Ketua DPR dan Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar. 

"Iya itu dealnya. Dia (Aziz) jadi ketua DPR," katanya usai Pleno Rabu malam.

Menurutnya rapat pelno semalam sempat berlangsung tegang. Hanya saja kemudian Aziz Syamsuddin legowo Golkar dipimpin Airlangga.

‎"Ya sempat sedikit (tegang). Biasalah. Pak Aziz legawa tapi. Kita semua mengambil keputusan ini dengan semangat yang sama. Golkar sudah satu suara," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini