News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Korupsi KTP Elektronik

SBY Diminta Ungkap Nama yang Ikut Pertemuan Sebelum Sidang Tipikor

Editor: Ferdinand Waskita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memberikan keterangan kepada wartawan sebelum memberikan pelaporan ke Bareskrim Polri di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Selasa (6/2/2018). Presiden keenam RI tersebut membuat pelaporan ke Bareskrim Polri untuk melaporkan Pengacara Setya Novanto, Firman Wijaya terkait pencemaran nama baik dalam sidang lanjutan kasus KTP elektronik. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Loyalis Anas Urbaningrum Tridianto angkat bicara mengenai pernyataan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Hal itu terkait dengan adanya pernyataan Ketum Demokrat itu mengenai pertemuan yang dihadiri sejumlah orang.

Baca: Akibat Longsor di Perimeter Selatan, Kereta Bandara Batal Angkut 1.700 Penumpang

Pertemuan terkait dengan tanya jawab di persidangan antara Firman Wijaya dan Mirwan Amir.

"Sebaiknya jika benar ada pertemuan itu dan Pak SBY yakin ya disebutkan saja pertemuannya di mana, kapan dan yang hadir siapa saja," kata Tridianto melalui pesan singkat, Rabu (7/2/2018).

"Saya dukung seribu persen Pak SBY untuk segera menyebutkan nama-nama itu," kata Tridianto.

Tridianto meminta SBY tidak khawatir pernyataannya membuat geger bila menyebutkan nama-nama peserta pertemuan itu.

"Perlu segera disebutkan biar jelas dan terang. Tidak jadi teka-teki dan digoreng jadi rumor atau fitnah. Ayolah Pak SBY sebutkan nama-namanya," kata Tridianto.

Tridianto yakin masyarakat dan aparat menunggu nama-nama tersebut.

Baca: KPK Periksa Mantan Pegawai PT Garuda Indonesia

"Nyong hanya berharap Pak SBY tidak terima informasi kelas hoax," kata Wasekjen Hanura itu.

Sebelumnya diberitakan, pada 25 Januari 2018 lalu, nama Susilo Bambang Yudhoyono disebut oleh Mirwan Amir yang hadir sebagai saksi di persidangan kasus korupsi KTP elektronik.

Mirwan mengatakan hal tersebut usai ditanya oleh pengacara Setya Novanto, Firman Wijaya mengenai siapa saja yang mengetahui proyek tersebut.

Menanggapi hal itu, Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono menjelaskan sudah mengetahui apa yang sebenarnya terjadi di balik persidangan.

Informannya telah memberitahu bahwa ada pertemuan sebelum sidang berlangsung.

"Saya mendapatkan informasi dari orang yang sangat terpercaya. Ada sebuah pertemuan sebelum sidang tipikor berlangsung," kata dia di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Selasa (6/2/2018).

Informasi tersebut yang dikatakan SBY sebagai cikal bakal dirinya ditargetkan di sidang dan seolah-olah menjadi 'orang besar' yang disebut dalam kasus KTP elektronik.

Namun begitu, dia enggan lebih lanjut mengenai pertemuan tersebut dan belum saatnya SBY mengumbar apa yang terjadi.

"Informasi yang saya miliki belum saatnya saya buka ke masyarakat luas," tukasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini