Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin
Dewi Yuliawati (21) atlet pelatnas Dayung yang akan berlaga pada Asian Games Agustus nanti mendapat kunjungan langsung Meteri Pemuda dan Olahraga RI Imam Nahrawi di RSUD Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa (27/2/2018) malam. Seluruh biaya pengobatan Dewi akan dikaver oleh pihak pemerintah.
Sebelumnya Dewi mengalami kecelakaan tersengat aliran listrik saat melakukan sesi latihan di Situ Cileunca, Pangalengan, Kabupaten Bandung, Senin (12/2/2018) lalu. Dewi juga mengalami luka bakar di bagian tangan dan kaki kanan-kiri serta di bagian wajah.
Dalam kunjungannya Imam mengucapkan rasa terima kasihnya kepada jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung serta tim dokter RSUD Soreang yang telah merawat Dewi dengan sangat baik sehingga kondisi Dewi menjadi sangat baik.
"Itu tidak lepas dari penanganan maksimal dari pihak Rumah Sakit. Semoga mebjadi semangat baru dan motivasi baru bagi dewi untuk kembali ke performa awalnya. Karena kita tahu Dewi menjadi salah satu yang kita gadang-gadang untuk meraih medali di Asian Games nanti," katanya si RSUD Soreang tadi malam.
Menurut Imam, berdasarkan informasi dari pihak manajemen dan pelatih, bahwa kabel yang melintang di atas permukaan Cileunca sudah diputus dan diamankan. Imam mengaku sudah mengetahui persis posisi kabel tersebut, karena dirinya sempat berlatih disana.
"Waktu itu saya sudah mengingatkan kenapa ini koq begitu rendah. Tentu ketika sudah terjadi peristiwa seperti ini, kenapa tidak ada penanganan dari awal hingga jatuh korban," katanya.
Namun kini kabel tersebut sudah dipindahkan dan Dewi pun sudah semangat untuk sembuh dan kembali berlatih. Selain itu pihak keluarga terutama sang ibunda dari Dewi ingin segera sembuh.
"Saya sangat optimis tim dokter dan pak Dirut juga tadi mengatakan maksimal akhir Maret, Dewi sudah bisa kembali ke Pelatnas. Artinya itu baik soal luka dan psikis sampai kemudian flesibelitas Dewi bisa kembali ke performa awal," katanya.
Dewi memiliki waktu empat bulan untuk kembali rekaveri dan penyesuaian-penyesuaian demi memulihkan kondisinya. Menteri Pemuda dan Olahraga juga mengatakan seluruh biaya pengobatan Dewi akan dikaver oleh pemerintah.
"Saya yakin Dewi ini anak yang hebat karena belum pernah mengikuti di Asian Games. Tapi di Olimpiade Rio de Jenero ternyata dia mewakili Indonesia artinya dia punya potensi yang luar biasa. Untuk biaya akan kita bantu, akan kita kaper. Bersama kita pikirkan karena pasti ini sudah menjadi urusan nasioanal," katanya.
Selanjutnya Dewi akan kembali ke Jakarta untuk melakukan serangkaian general Chek Up di Rumah Sakit Otak. Sehingga segala sesuatunya bisa dilihat dan dipantau langsung. (*)