Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - GO-PAY dan BAZNAS meluncurkan program sedekah non tunai lewat
kode QR (QR Code) menjelang Bulan Suci Ramadan 1439 H. Program ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam berbagi dengan sesama di tengah padatnya aktivitas.
Peluncuran Program Sedekah Non Tunai ini diselenggarakan di Kantor BAZNAS, Jakarta pada Rabu (16/5). Hadir dalam acara tersebut Managing Director GO-PAY, Budi Gandasoebrata dan Deputi BAZNAS, Arifin Purwakananta.
Budi Gandasoebrata mengatakan, sesuai dengan visi GO-PAY untuk menjadi jembatan masyarakat ke lembaga pengelola keuangan, pihaknya bangga dan merasa terhormat dapat bekerjasama dengan BAZNAS untuk mendukung Gerakan Nasional Non Tunai pemerintah.
“Sebagai salah satu uang elektronik terdepan di Indonesia, kami ingin mendorong semakin luasnya gerakan non-tunai, termasuk dalam berdonasi. Kami melihat momentum bulan suci
Ramadhan sebagai momentum yang pas dan baik untuk memperkenalkan donasi non-tunai melalui kode QR,” katanya.
Dengan memanfaatkan metode ini, pengguna GO-PAY bisa melakukan sedekah cukup dengan menggunakan menu scan QR yang ada di aplikasi GO-JEK. Setelah memilih menu tersebut, pengguna GO-PAY tinggal memindai kode QR milik BAZNAS yang ada di berbagai
lokasi di Jabodetabek. Saat ini fasilitas tersebut dapat ditemui pada baliho, stasiun kereta dan juga 36 gerai BAZNAS yang ada di mall, perkantoran dan fasilitas publik.
“Kami bekerja sama dengan BAZNAS karena sebagai lembaga negara resmi yang menyalurkan sedekah dan zakat, BAZNAS memiliki berbagai program untuk pemberdayaan masyarakat dan distribusi serta transparansinya tidak perlu diragukan,” katanya.
Harapannya, kata dia, pengguna akan tetap berdonasi meskipun Bulan Ramadhan telah berakhir, karena kerjasama ini berlangsung sepanjang tahun.
Berdasarkan data internal GO-JEK, pada bulan Ramadhan tahun lalu, donasi melalui GO-PAY menjadi salah satu pilihan yang diminati masyarakat, dimana donasi meningkat 60% pada
Ramadhan 2017 dibanding tahun sebelumnya. Selain itu, terjadi peningkatan tipping menggunakan GO-PAY dari konsumen kepada mitra driver selama bulan Ramadhan, yaitu 1
dari 4 order yang dilaksanakan.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi BAZNAS, Arifin Purwakananta mengapresiasi kerjasama BAZNAS dengan GO-PAY dalam memudahkan masyarakat berdonasi. Ia mengatakan, BAZNAS selalu mencari cara baru untuk mempermudah masyarakat berdonasi,
termasuk memperkenalkan metode infak cashless yang bekerja sama dengan GO-PAY.
"Kami melihat dengan metode ini, tidak hanya memudahkan masyarakat tetapi juga sedekah akan tercatat dalam sistem kami sehingga menjadi lebih transparan. Ini termasuk upaya kami dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Donasi melalui BAZNAS, kata Arifin, juga terus mengalami peningkatan sekitar 40% tiap tahunnya. Arifin menambahkan, dana yang terkumpul dari donasi melalui GO-PAY akan dimanfaatkan untuk program-program pendistribusian dan pendayagunaan BAZNAS.
“Donatur tidak perlu khawatir, donasinya akan dimanfaatkan dengan baik untuk membantu masyarakat yang membutuhkan melalui berbagai program di bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, dakwah dan kemanusiaan,” kata Arifin.
BAZNAS terus mendorong inovasi kemudahan zakat melalui berbagai layanan digital, baik digital banking, melalui e-commerce maupun financial technology. BAZNAS juga mengembangkan berbagai model pembayaran digital sehingga layanan zakat dapat makin mudah dijangkau.
Kode QR GO-PAY untuk Donasi Baznas, dapat ditemui masyarakat di Jabodetabek di berbagai lokasi, seperti billboard di area Pakubowono, commuterline dan area stasiun, serta
booth-booth Baznas yang ada di 12 pusat perbelanjaan dan 20 gedung perkantoran.
Tentang GO-PAY:
GO-PAY adalah layanan uang elektronik bagian dari ekosistem GO-JEK, perusahaan on-demand berbasis
aplikasi terbesar di Indonesia. Saat ini GO-PAY dan GO-JEK telah bermitra dengan 18 bank dan 4 lembaga
keuangan lainnya.
GO-PAY berfokus membantu jutaan keluarga Indonesia untuk memiliki akses kepada berbagai layanan dan produk jasa keuangan. Pada Juli 2017 lalu, GO-PAY memenangkan Penghargaan Bank Indonesia untuk kategori Perusahaan Fintech Teraktif Pendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) Inklusi dan Edukasi Keuangan serta Pemberdayaan UMKM.
Tentang BAZNAS:
BAZNAS adalah badan pengelola zakat yang dibentuk pemerintah melalui Keputusan Presiden (Kepres) No 8/2001. BAZNAS bertugas menghimpun dan menyalurkan Zakat Infak dan Sedekah pada tingkat nasional. Lahirnya UU No 23/2011 tentang Pengelolaan Zakat, mengukuhkan peran BAZNAS sebagai lembaga yang berwenang melakukan pengelolaan zakat nasional.
BAZNAS sudah berdiri di 514 daerah (tingkat Provinsi dan Kabupaten/ Kota).