Laoran Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto
TRIBUNNEWS.COM, BALI - Kementerian Pariwisata memberikan apresiasi kepada Bupati Buleleng Bali, Putu Agus Suradnyana yang dinilai sukses menggelar Twin Lake Festival (TLF) ke 5 di Pelataran Danau Buyan, Desa pancasari, Kecamatan Sukasada.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar RI, Syukurni menyatakan bahwa festival ini merupakan wujud nyata komitmen dalam melestarikan budaya tradisional Bali. “Kemenpar memberikan penghargaan dan apresiasi setinggi tingginya, dan sedalam dalamnya kepada Pemerintah Kabupaten Buleleng Bali, yang sudah berhasil melaksanakan Twin Lake Festival sampai yang ke 5. Ini merupakan komitmen kita semua untuk senantiasa melestarikan seni budaya bali serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal, ” tutur Syukurni dalam keterangan resminya, Jumat (06/07/2018).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng Bali sukses menggelar Twin Lake Festival. Gelaran yang merupakan ajang kelima ini diselenggarakan selama 4 hari dari tanggal 4 sampai dengan 7 Juli 2018. Dengan mengusung konsep Back to Nature, perhelatan tahunan di bawah Dinas Pertanian Buleleng ini dibuka langsung oleh Bupati Buleleng Bali, Putu Agus Suradnyana, perwakilan dari Kementrian Pariwisata RI, Syukurni.
Selama kegiatan berlangsung akan dimeriahkan dengan pameran hasil pertanian dan beragam lomba serta pentas seni budaya. Diantaranya dipamerkan hasil pertanian dari 9 kecamatan yang ada di Buleleng. Sementara itu beberapa lomba yang digelar diantaranya lomba gebogan menggunakan buah lokal, merangkai bunga, lomba dayung pedau singa, lomba ngelawar, lomba gangsing, yoga, sapi gerumbungan dan atraksi kesenian lainnya. Pada malam harinya pengunjung dihibur oleh berbagai pementasan hiburan dari seniman-seniman lokal di Buleleng.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Buleleng Bali, Putu Agus Suradnyana juga mengucapkan terimakasih atas suksesnya Twin Lake Festival. "Semoga festival ini dapat menjadi ajang mempromosikan budaya dan pariwisata yang ada Bali khususnya di Buleleng dan semoga tahun depan dapat lebih meriah lagi, " ujar Agus.
Bupati Agus menambahkan bahwa masyarakat perlu lebih peduli terhadap Danau Kembar Buyan dan Tamblingan. “Demi meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap dua danau yang ada di Buleleng yaitu Danau Buyan dan Danau Tamblingan, kami menyelenggarakan TLF ini. Saya berharap melalui TLF ini saya bisa mempersuasi masyarakat dan stakeholder lainnya untuk lebih peduli terhadap Danau Kembar Buyan dan Tamblingan. Penataan Danau pun sudah didesain oleh pihak Balai Wilayah Sungai. Kalau Danau kita ditata dengan baik, maka kita tidak kalah dengan danau lain yang ada di Bali. Sekarang tinggal mengatur tata ruang dan zonanya, mana tanah milik pribadi dan mana tanah milik pemerintah yang bisa dimanfaatkan untuk ruang terbuka. Tahun depan kita sudah rencana yang komprehensif terkait pemanfaatan, pelestarian dan revitalisasi danau," ungkap Agus Suradnyana.