Inspektur Utama (Irtama) DPR RI Setyanta Nugraha didampingi Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Rahaju Setya Wardani, Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Nunu Nugraha Kuswara serta Kepala Pusat Penelitian Badan Keahlian Indra Pahlevi menerima kunjungan dari Sekretariat Jenderal Parlemen Thailand yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Parlemen Thailand Sorasak Pienvej.
“Hubungan kerja sama Indonesia-Thailand sudah dimulai sejak lama. Kita berkewajiban untuk melanjutkan kerja sama yang telah dirintis oleh pendahulu kita,” kata Totok, sapaan akrabnya, saat menyambut delegasi Parlemen Thailand di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (14/9/2018).
Totok mengatakan, kunjungan ini sebagai bentuk penguatan hubungan kerja sama dan juga merupakan pembaharuan sejarah hubungan Indonesia-Thailand yang sudah dimulai sejak tahun 1800-an.
Ia juga menyampaikan bahwasanya pada gelaran Asian Games beberapa waktu lalu, Thailand menjadi negara pengutus delegasi ketiga terbesar setelah Indonesia dan China.
“Sebanyak 812 delegasi Thailand yang berpartisipasi pada perhelatan tersebut,” sambung Toto.
Senada dengan yang disampaikan Totok, Sekjen Parlemen Thailand Sorasak Pienvej mengatakan bahwasanya tujuan kunjungan ini adalah untuk memperkuat hubungan Parlemen Thailand dengan Parlemen Indonesia.
Ia juga menginginkan hubungan seperti ini terus bertahan selamanya.
Sorasak menyampaikan kekagumannya ketika melihat luas area Kompleks DPR RI, sangat berbeda dengan Kompleks Parlemen Thailand. Ia pun berjanji akan mengundang DPR RI saat peresmian gedung Parlemen Thailand sekitar 3 tahun lagi.
Tak lupa, Sorasak menyampaikan simpatinya, atas banyaknya korban jiwa dalam musibah gempa Lombok.(*)