Sementara itu perumahan Kelapa Gading yang berada di Desa Klukubula, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi yang turut terkena gempa kondisinya tidak mengalami kerusakan yang signifikan.
Direktur Utama PT Abdi Jasa Developer Suparman saat ditemui dilokasi perumahan mengatakan kondisi bangunan rumah tidak mengalami retak dan rusak walau diguncang gempa. Konstruksinya mengikuti spesifikasi yang ditetapkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Pada bagian fondasi menggunakan batu kosong yang berfungsi sebagai penyeimbang gerakan jika terjadi getaran kuat yang disebabkan oleh gempa.
Sebagai rumah subsidi untuk MBR, Perumahan Kelapa Gading mendapat bantuan prasarana sarana umum (PSU) berupa jalan lingkungan beton.
"Perumahan ini jadi pilihan utama MBR karena kami membangun sesuai acuan spesifikasi yang ditetapkan pemerintah, serta mendapat subsidi dari Pemerintah," kata Suparman.
Perumahan Kelapa Gading dibangun di atas lahan seluas 82 hektar dengan kapasitas unit terbangun sebanyak 6.500 rumah. Pembangunan rumah sudah dilakukan sejak tahun 2012 dengan total rumah MBR sebanyak 826 unit dan Non MBR sebanyak 241 unit. (*)