TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Influencer Team Kampanye Nasional Joko Widodo dan Ma'ruf Amin, Budiman Sudjatmiko menganggap rencana dana kelurahan merupakan hal positif yang perlu dukungan seluruh pihak.
Budiman mengatakan, program dana kelurahan juga harus didukung oleh siapapun, termasuk pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
"Mari kita lepas dari persaingan untuk Pilpres. Saya menghimbau kepada pihak oposisi dukung ini (dana kelurahan)," kata Budiman di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (22/10/2018).
Budiman menilai, rencana yang dicetuskan Presiden Joko Widodo itu untuk kemajuan negara dan investasi dalam negeri. Sebab ke depan, Indonesia akan menghadapi persaingan industri 4.0.
Budiman mencontohkan pencetus Facebook Mark Zuckerberg yang merintis usahanya dengan segelintir teman. Mark punya potensi dan didukung teman-temannya yang hanya sedikit itu.
Baca: Penjelaskan PKS Soal Optimalisasi Kampanye Sandiaga
"Di kelurahan, anda tak sesial Mark Zuckerberg, Anda punya teman-teman pemuda Kelurahan," kata Budiman.
Menurut Budiman dana kelurahan akan merangsang kreatifitas dan potensi lain dari masyarakat kelurahan. Bisa mendesain Badan Usaha Milik Kelurahan, seperti yang diterapkan di Badan Usaha Milik Desa.
Budiman mengatakan Jokowi menyadari potensi-potensi itu. Sehingga tidak menunda kucuran dana kelurahan.
"Karena menunda ide-ide besar, itu adalah pengkhianatan terhadap masa depan," tutut Budiman.