TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang keluarga dari penumpang Lion Air JT 610, Rini meminta agar proses pencarian tidak berhenti hingga hari ini.
Proses pencarian dan evakuasi jenazah penumpang, diminta untuk terus berjalan hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
"Kami meminta agar proses pencarian tidak berhenti. Harus selesai sampai tuntas," jelasnya di RS Polri Jakarta, Jumat (23/11/2018)
Pihak keluarga, lanjut dia, juga akan memperjuangkan agar badan pesawat dapat diangkut oleh pihak Lion Air untuk memastikan keberadaan penumpang.
Sementara itu, Lion Air berencana akan meminta Badan SAR Nasional (Basarnas) untuk melakukan pencarian ulang pada penumpang Lion Air PK-LQP yang belum ditemukan.
Diketahui, proses identifikasi telah dihentikan oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri dengan hasil 64 penumpang belum teridentifikasi dan belum ditemukan, Jumat (23/11/2018).
Baca: Seorang Pria Ditemukan Tewas di Depan Sebuah Rumah di Cimahi, Diduga Korban Pembunuhan
Managing Director of Lion Air Group, Daniel Putut Kuncoro, mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Kabasarnas M Syaugi.
"Kami akan koordinasi dengan Kabasarnas terkait dengan kemungkinan diadakannya pencarian karena ada indikasi-indikasi pencarian ulang," ujar Daniel, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (23/11/2018).
Ia mengatakan akan melakukan rapat pada siang ini terkait bagaimana pelaksanaan pihaknya koordinasi dengan Basarnas.
"Kami akan rapat siang ini untuk pelaksanaannya," imbuhnya.