News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wiranto Sebut Butuh Terobosan untuk Tangkal Radikalisme di Dunia Maya

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (27/12/2018).

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengatakan aturan soal penanggulangan terorisme harus harus bisa mengimbangi perkembangan zaman dalam rangka menangkal radikalisme di Indonesia.

Menurut Wiranto dengan adanya kemajuan teknologi yang pesat, radikalisme juga datang dengan memanfaatkan teknologi yang ada saat ini.

Satu di antaranya bagaimana hal berbau radikal bisa dengan mudah ditemui di dunia maya atau internet.

Baca: Respons Kubu Prabowo-Sandi Soal Nama Moderator Debat Capres-Cawapres

Masyarakat bisa menemukan hal tersebut ketika berselancar di dunia maya dengan mengakses youtube, media sosial, dan situs lainnya.

Menurut dia, radikalisme datang dengan kemasan berbeda.

Bukan hanya menyasar tempat di dunia nyata, mereka juga kini memanfaatkan perkembangan teknologi itu.

"Kebiasaan (penanganannya) harus diubah dengan cepat. Kalau tidak, (nanti) ketinggalan, termasuk undang-undang terorisme," kata Wiranto di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (27/12/2018).

Presiden Joko Widodo, kata Wiranto, turut menghendaki agar Kementerian dan Lembaga tidak terlena dengan rutinitas yang dijalani, hanya karena persoalan cari aman.

Baca: Material Gunung Anak Krakatau di Perairan Kepulauan Seribu Akan Dimanfaatkan untuk Urukan

Sebab bila rutinitas yang dilakukan, memang akan terselesaikan.

Namun, seakan percuma bila tidak dibarengi dengan prestasi.

"Presiden Jokowi juga menghendaki Jangan kita terlena rutinitas, itu penyakit itu kan rutinitas itu penyakit. orang kalau orang cari aman, dilaksanakan aja selesai tapi prestasinya tidak," ujar Wiranto.

Untuk itu, Wiranto meminta jajaran Kementerian khususnya Polhukam untuk membuat gagasan dan terobosan baru untuk menyelesaikan permasalahan radikalisme dengan cepat dan tepat.

Baca: Status Gunung Anak Krakatau Meningkat di Level Siaga, Berbahayakah?

"Harus membuat terobosan gagasan baru yang out of the box untuk dapat melakukan satu upaya menyelesaikan masalah dengan cepat. Kita jajaran Polhukam ayo kita bikin gagasan baru untuk bisa memajukan negeri ini," katanya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini