News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2019

Tim Prabowo-Sandi Akan Jadikan Jateng 'Lumbung PaDi', Tim Jokowi-Ma'ruf: Siap-siap Ditanduk Banteng

Editor: Fachri Sakti Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aria Bima (kanan)

Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Asep Abdullah Rowi

TRIBUNNEWS.COM - Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf menanggapi pernyataan dari Ketua Sekretariat Nasional (Seknas) Prabowo-Sandiaga, Mohamad Taufik yang akan mengubah Jateng dari "Kandang Banteng", menjadi "Lumbung Padi".

Direktur Program TKN Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima menuturkan, apa yang disampaikan Tim Prabowo-Sandi terkesan antagonis.

"Mimpi untuk mengubah Kandang Banteng di Jateng menjadi Lumbung Padi, terkesan antagonis," tuturnya kepada TribunSolo.com, Rabu (2/1/2019).

Aria yang juga politikus senior PDI Perjuangan (PDI-P) itu menilai, bahwa selama ini seolah-olah Kandang Banteng itu bukan Lumbung Padi, menjadi anggapan yang keliru.

Menurutnya, predikat Jateng sebagai Kandang Banteng, karena memang cukup pangan, karena banyak rumput sehingga "banteng-banteng" betah tinggal di Jateng.

"Metaforanya seperti itu, banteng-banteng lebih betah di sini (Jateng), kan anggapan dari tim mereka keliru," aku dia.

Dia mengungkapkan, masalahnya adalah, jika mau masuk Kandang Banteng tetapi tidak siap dengan habitatnya, maka siap-siaplah bakal ditanduk keluar ruangan.

"Banteng-banteng akan menanduk keluar mereka dari Jateng," aku dia.

Untuk diketahui, Ketua Seknas Prabowo-Sandiaga, Mohamad Taufik, mengatakan, timnya ingin mengubah anggapan bahwa Jateng adalah basis pendukung PDI-P dan partai-partai pendukung Jokowi-Ma'ruf.

BACA HALAMAN SELANJUTNYA >>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini