Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj menyatakan kerinduannya atas sosok Presiden keempat Indonesia Abdurahman Wahid atau Gus Dur.
Kerinduannya tersebut diungkapkan Said Aqil saat memberikan sambutan dalam kegiatan konsolidasi jelang satu abad hari lahir NU Ke-93, Kamis (31/1/2019).
Ia menyebut, Gus Dur merupakan sosok pemimpin amanah.
"Gus Dur memberikan contoh yang sangat jelas. Beliau kalau ingin kaya, ingin makan enak, ingin mobil mewah, ingin uang yang banyak, tinggal iya saja dengan orde baru, kaya dia. Tapi beliau memilih mempertahankan amanah dari Allah," ujarnya Said Aqil.
Baca: Daftar Lengkap Bursa Transfer Liga Italia - Meriah dengan Pinjaman
Gus Dur menurutnya orang yang memegang teguh prinsip.
Sosok seperti Gus Dur sangat diperlukan untuk bangsa ini.
"Beliau tetap memegang prinsip ketika benar, ketika benar beliau katakan iya, ketika itu melanggar, beliau katakan tidak. Itulah Gus Dur," ucapnya.
"Kita sekarang membutuhkan Gus Dur-Gus Dur yang lain, mboh siapa lagi," sambung Said.
Kegiatan NU ini dihadiri ratusan pengurus cabang NU dan pengurus wilayah NU (PCNU dan PWNU) se-Indonesia.
Dalam kegiatan itu, hadir pula Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri kabinet kerja, seperti Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, serta Sekretaris Kabinet Pramono Anung.