Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan bahwa Kesadaran dan kemauan masyarakat menggunakan hak pilih bukan hanya penting, melainkan juga sangat diharapkan.
Karena, menurut Bamsoet, hak pilih masyarakat menentukan masa depan bangsa.
"Kesadaran menggunakan pilih itu, mau tak mau, patut untuk dikaitkan dengan tantangan riel yang sedang dihadapi bangsa dan negara dewasa ini. Sebab, bagaimana cara dan strategi menghadapi tantangan itu akan memengaruhi masa depan bangsa," ujarnya, Minggu, (14/4/2019).
Ia mengatakan bangsa Indonesia memiliki sejumlah tantangan masa depan. Mulai dari tantangan terhadap pancasila, UUD 1945 serta keutuhan NKRI.
Baca: Sekjen PD: SBY dan Ani Yudhoyono Berikan Hak Pilih di Singapura Besok
"Ada pula potensi tantangan terhadap keberlanjutan demokrasi jika bentuk dan dasar negara diubah. Tak kalah penting untuk digaribawahi adalah tantangan ril di bidang ekonomi sebagai konsekuensi Indonesia menapaki era Industri 4.0," katanya.
Baca: Jokowi Tunaikan Umrah Seusai Debat Capres, Iwan Fals: Bakal Ketemu Sama Habib Kayaknya
Menurut politikus Golkar itu, semua tantangan tersebut memiliki relevansi dengan hak pilih masyarakat. Pada 17 April nanti. Masyarakat harus bisa memilih pemimpin yang bisa menyelesaikan tantangan tersebut.
"Pertanyaannya sederhana saja; siapa yang paling siap dan paling realistis dalam menghadapi atau merespons semua tantangan riel itu? Agar tidak salah pilih, disarankan agar setiap individu bijaksana dan cerdas menggunakan hal pilih," pungkasnya.