News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menkominfo Rudiantara Ingatkan Masyarakat Jangan Mau Diadu Domba Lewat Media Sosial

Penulis: Ria anatasia
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI Rudiantara meresmikan program desa digital di Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Minggu (14/4/2019).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI Rudiantara berpesan kepada masyarakat pedesaan agar menggunakan internet secara bijak.

Dia mengimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi bohong dan mengakses konten-konten negatif.

Hal tersebut diungkapkan Rudiantara saat meresmikan program desa digital di Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (14/4/2019).

Baca: Cak Imin Tutup Nusantara Bertaukhid di Masjid Sunan Ampel, Ini yang Diiharapkan dari Pemilu

"Saya titip setelah dapat sinyal pakai ponsel, ibu bapa terima informasi, foto, video. Hati-hati karena ada hal negatif. Jangan sampai informasi yang kita terima tidak benar," ucap Rudiantara dalam sambutannya

Menurut dia, saat mendapatkan sebuah informasi, masyarakat perlu mengecek kembali kebenarannya.

Rudiantara juga mengingatkan masyarakat hati-hati ketika hendak meneruskan atau menyebarkan konten di internet.

Baca: 168 TPS Disiapkan Bagi Warga Negara Indonesia yang Menggunakan Hak Suara di Malaysia

"Jadi kalau pakai ponsel hati-hati, kalau menerima info jangan langsung diteruskan kita kalau ragu harus tabayun, tabayun, tabayun," ucap Rudiantara.

"Informasi kalau yang diberitakan tidak senang, bisa ghibah tidak dapat pahala, bahkan bisa saja fitnah kalau teruskan ke grup WA kita ajak fitnah bahaya," tambahnya.

Terakhir, Rudiantara berpesan agar masyarakat tidak cepat naik pitam saat diprovokasi pihak tertentu.

"Paling berbahaya  adu domba, jangan mau diadu-adu. Tugas kita sama-sama memerangi agar kita tidak terkena info bersifat adu domba," pungkasnya.

Baca: Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper Temui Babak Baru, Polisi Sebut Korban Punya Banyak Pacar

Untuk diketahui, Program ini adalah buah kerja sama antara Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kemenkominfo dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) untuk melakukan instalasi akses internet atau wifi gratis ke desa-desa tertinggal, terdepan dan terluar (3T).

Tahun ini, Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama BAKTI Kominfo telah meresmikan 155 desa digital di 17 Kabupaten Jawa Barat.

Sementara secara nasional, sudah ada 4.100 desa yang tersambung akses internet.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini