Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon presiden petahana Jokowi memilih menyampaikan pidato kemenangan di Kampung Deret Tanah Tinggi, RT 13/01 Kelurahan Tanah Tinggi, RT 13/01 Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, apa alasannya?
Pada awak media, Jokowi mengaku memilih Kampung Deret karena memiliki kenangan sendiri dan dia membangun kampung tersebut di eranya ketika menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Ya sambil nengok dulu kampung deret yang kita bangun. Tadi bisik-bisik masyarakat, pak dilanjutkan pak, ini pembangunannya," ucap Jokowi saat ditemui usai menyampaikan pidato kemenangan di Kampung Deret.
Merespon permintaan warga soal pembangunan kampung deret, Jokowi berjanji bakal memenuhi hal tersebut dengan lebih dulu meminta izin pada Gubernur DKI, Anies Baswedan.
"Sudah saya sanggup, nanti saya mau izin dulu ke gubernur. Meneruskan ini," singkatnya.
Diketahui penataan Kampung Deret punya historis tersendiri karena ditata pada zaman mantan Gubernur DKI Jakarta, Jokowi.
Ketika tiba di kampung deret sebelum menyampaikan pidato kemenangan, kehadiran Jokowi disambut antusias oleh warga setempat.
Baca: Status Keamanan Jakarta Siaga 1 Sejak Hari Ini
Jokowi bahkan tidak segan untuk menyapa dan berbincang santai dengan warga sembari menunggu kahadiran cawapresnya, Ma'ruf Amin.
Setelah Ma'ruf Amin tiba, baru Jokowi bicara di podium menyampaikan pidato kemenangan.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, hasil rekapitulasi nasional oleh KPU yang menunjukan pasangan Jokowi-Ma'ruf mengantongi total suara sah sebanyak 85.607.362 juta atau 55,50 persen suara.
Sementara, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memperoleh 68.650.239 atau 44,50 persen suara.