Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah 21 tahun menghilang, Turini Warga Negara Indonesia (WNI) tiba di tanah air, Senin (22/7/2019) pagi.
Turini diterbangkan dari Arab Saudi, Minggu (21/7/2019).
Turini langsung dipulangkan ke kampung halamannya di Cirebon, Jawa Barat.
"Tadi pagi tiba dari Arab Saudi dan langsung pulang ke Cirebon," ujar Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, saat dikonfirmasi Tribun, Senin (22/7/2019).
Baca: SIWO PWI DKI Jakarta Siap Kirim Kontingen ke Porwanas Papua 2020 Full Team
Baca: Beredar Video Air Laut di Pesisir Cilacap Surut 20 Meter, BPBD: HOAX!
Baca: Sekjen PDIP: Dalam Data Base Kami Nadiem Makarim Belum Jadi Anggota PDI Perjuangan
Turini sebelumnya ketahui hilang kontak dari keluarga, sejak bekerja di Arab Saudi pada tahun 1998.
Selama bekerja dalam kurun waktu 21 tahun, Turini belum pernah menerima gaji yang ditotal sebesar 150.000 Riyal atau setara Rp 550 juta.
Turini ditemukan di rumah majikannya Feihan Mamduh Al-Otaibi di Kampung di pedalaman Saudi, 387 KM dari Riyadh.
“Alhamdulillah majikan luluh dan bersedia membayarkan hak-hak gaji Turini sebesar 150.000 Riyal (setara Rp 550 juta)," kata staf pengajar UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini.
Turini diterbangkan ke Indonesia bersama staff KBRI berwarga negara Saudi, Muhammad al-Qarni.