Sidang isbat akan digelar penetapan Kamis, 1 Agustus 2019 untuk menentukan waktu pelaksanaan Hari Raya Idul Adha.
Sidang dijadwalkan akan dipimpin oleh Dirjen Bimas Islam, Muhammadiyah Amin.
Pasalnya, Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin tengah bertugas sebagai amirul hajj atau pemimpin haji di Arab Saudi.
"Sidang isbat awal Zulhijjah akan dilaksanakan Kamis, 1 Agustus 2019 M di Auditorium HM Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jalan MH Thamrin Nomor 6, Jakarta," ujar Amin, dikutip Tribunnews.com dari situs resmi Kemenag, Senin (29/7/2019).
Menurut Amin, sidang isbat akan dihadiri MUI, para duta besar negara sahabat, Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Juga Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium.
Serta para pakar falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama; dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.
"Sidang isbat wujud kebersamaan Kemenag dengan Ormas Islam dan instansi terkait dalam menetapkan awal bulan qamariyah, terutama Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah," ujarnya.
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Agus Salim menambahkan, penentuan awal Zulhijjah 1440 H menunggu hasil Rukyatul Hilal di seluruh Indonesia.
Rukyatul Hilal akan digelar Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerjasama dengan Peradilan Agama dan Ormas Islam serta instansi lain setempat.
“Hasil Rukyatul Hilal di seluruh Indonesia dan Data Hisab Posisi Hilal awal Zulhijjah 1440 H akan dimusyawarahkan dalam sidang isbat."
"Kemudian diambil keputusan penentuan awal Zulhijjah 1440 H dan Idul Adha," jelasnya.
Rukyatul hilal akan dilakukan pada 90 titik lokasi berikut:
1. ACEH: Observatorium Tgk. Chiek Kuta Karang; Lhokseumawe Bukit Poly Komplek Perta Aron Aceh Utara; Aceh Jaya Gunung Cring Cran;