Gempa Guncang Enggano Bengkulu dengan Magnitudo 5,0 Siang Ini Tidak Berpotensi Tsunami
TRIBUNNEWS.COM - Gempa bumi guncang Enggano Bengkulu hari ini Senin (5/8/2019) dengan 5,0 SR.
Pusat gempa bumi di Enggano Bengkulu berada di titik koordinat 6.17 LS (Lintang Selatan), 102.13 BT (Bujur Timur)
Episentrum berada di 92 km Barat Daya Enggano Bengkulu dengan kedalaman 13 km, tidak berpotensi tsunami
Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisifika (BMKG) melalui akunnya pada Twitter @infoBMKG.
Gempa bumi di Enggano Bengkulu hari Senin (5/8/2019) terjadi pada pukul 12:09:58 WIB.
Gempa juga terjadi dini hari dengan magnitudo 5.2 di Bonebolango Gorontalo pukul 01:08:25 WIB.
Pusat gempa berada 102 km Barat Daya Bonebolango Gorontalo dengan kedalaman 37 km, tidak berpotensi tsunami.
Pusat gempa bumi berada di titik koordinat 0.38 LS (Lintang Selatan), 123.04 BT (Bujur Timur).
Baca: Gempa Hari Ini: BMKG Maluku Catat 4 Gempa Terjadi Sejak Senin Pagi, Tak Berpotensi Tsunami
Baca: BMKG Rilis Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia yang Mencapai 4 Meter
Berikut tindakan yang perlu kamu lakukan saat gempa terjadi.
1. Tetap tenang
Saat gempa terjadi, berusahalah untuk tidak panik dan tetap tenang!
Tarik napas dalam-dalamnya, lalu lihatlah keadaan sekitar dan pilihlah tempat yang aman untuk berlindung.
2. Di dalam rumah
Jika pada saat gempa sedang berada di dalam penginapan, berusahalah menyelamatkan diri dan orang yang ada di sekitarmu.
Berlindung di bawah meja adalah tempat terbaik untuk melindungi diri dari benda-benda yang berjatuhan akibat gempa.
Setelah itu, lindungi kepala dengan benda empuk.
Misalnya bantal, helm, papan, atau yang paling praktis kamu bisa menggunakan kedua tangan dengan posisi tertelungkup.
Baca: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta dan Banten Besok, Selasa 6 Agustus, Jakut dan Lebak Cerah Berawan
Baca: Prakiraan Cuaca 33 Kota Besar Selasa (6/8/2019) Jambi Diselimuti Asap, Jakarta Pusat Cerah
3. Di luar ruangan
Jika pada saat gempa terjadi kamu sedang berada di luar ruangan tindakan pertama yang harus dilakukan adalah bergerak menjauhi gedung dan tiang lantas menuju daerah terbuka.
Tetap tenang dengan menarik napas dalam-dalam dan jangan lakukan apapun.
Sebab, biasanya setelah gempa pertama akan terjadi gempa susulan.
4. Di kerumunan
Jika saat itu kamu sedang berada di kerumunan, biasanya akan terjadi kepanikan.
Untuk mengindari hal tersebut. kamu bisa perhatikan arahan petugas penyelamat dan usahakan langsung menuju ke tangga darurat untuk menuju ke daerah terbuka.
5. Di gunung atau dataran tinggi
Jika gempa terjadi saat kamu sedang berada di gunung, bergeraklah menuju daerah lapang untuk berlindung.
Hindari daerah dekat lereng karena ada kemungkinan akan menimbulkan longsor dan mengancam keselamatan jiwa.
6. Di laut
Gempa di bawah laut bisa menimbulkan gelombang tsunami.
Jika gempa itu terjadi, bergeraklah ke dataran yang lebih tinggi.
7. Di dalam kendaraan
Bagi yang sedang melakukan perjalanan saat terjadi gempa, berpeganglah erat agar tak terjatuh.
Berhentilah di tempat yang lapang dan berhentilah di sana.
(Tribunnews.com/Sinatrya)