TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan bahwa setiap negara memiliki tujuan, termasuk Indonesia, hal itu ia paparkan dalam Program Kegiatan Bersama (PKB) Kejuangan.
Pernyataan tersebut disampaikan hadapan Perwira Siswa Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI, Sekolah Staf Pimpinan Tinggi (Sespimti) Polri, dan Sesko Angkatan dan Sespimmen Polri 2019.
"Suatu negara tentu selalu mempunyai tujuan," ujar JK, di Auditorium Yos Sudarso, Seskoal Cipulir, Jakarta Selatan, Rabu (14/8/2019).
JK kemudian menjelaskan bahwa Indonesia tentu perlu melakukan upaya yang keras dalam mewujudkan tujuan yang sebenarnya 'dinilai' cukup sederhana.
Baca: Jokowi Sudah Pilih Menteri Muda, Ada yang Usianya Dibawah 30 Tahun
"Tujuan negara kita walaupun sederhana tapi harus betul-betul keras dalam melaksanakannya," jelas JK.
Menjadi negara yang 'makmur dan adil' adalah cita-cita negara ini, namun dalam mewujudkannya perlu perjuangan.
Oleh karena itu, ia berharap agar TNI-Polri sebagai alat negara, mampu mendorong upaya perwujudan tersebut.
"(Tujuannya menjadi) suatu negara yang makmur dan adil, pendek saja tujuannya, tapi mempunyai implikasi perjuangan, implikasi usaha keras dan juga tentu upaya secara bersama-sama untuk menjadikan suatu negara yang makmur dan adil," tegas JK.
Baca: Aparat Penegak Hukum Beberapa Kali Diserang di Papua, Ini Respon Polri
Wapres JK memang membahas hal tersebut dalam sambutannya untuk memberikan pembekalan kepada Sesko TNI dan Sespimti Polri.
Ia juga menekankan bahwa pendidikan sangat penting untuk meningkatkan kemampuan TNI-Polri agar bisa memiliki rencana maupun konsep terbaik dalam menjaga pertahanan dan stabilitas keamanan negara di tengah berbagai ancaman.
Dalam acara tersebut, hadir pula Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.