Info BMKG: Peringatan Dini Gelombang Tinggi Capai 6 Meter di Samudra Hindia Selatan Jawa hingga Bali

Info BMKG: Peringatan Dini Gelombang Tinggi Capai 6 Meter di Samudra Hindia Selatan Jawa hingga Bali

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) rilis peringatan dini gelombang tinggi di perairan Indonesia.

Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG pada Minggu (1/9/2019) melalui laman resmi maritim.bmkg.go.id.

Peringatan dini berlaku sejak Senin (2/9/2019) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (4/9/2019) pukul 07.00 WIB.

Terdapat pusat tekanan rendah 1008 hPa Samudra Pasifik timur Filipina.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Selatan - Barat Daya dengan kecepatan 4 - 30 knot.

Sedangkan di wilayah selatan dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 4 - 25 Knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan selatan Banten, Selat Makasar bagian selatan, Laut Maluku, Perairan Merauke dan Laut Arafuru.

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Tinggi gelombang 1.25 - 2.50 m (Sedang) berpeluang terjadi di :

- SELAT MALAKA
- PERAIRAN HALMAHERA
- PERAIRAN BARAT ACEH
- LAUT HALMAHERA
- LAUT NATUNA UTARA

Baca: BMKG: Gempa Bumi Guncang 2 Wilayah Indonesia Dini Hari dan Pagi Hari Ini, Senin 2 September 2019

- PERAIRAN BAU - BAU DAN WAKATOBI
- PERAIRAN KEP. ANAMBAS - KEP. NATUNA
- PERAIRAN MANUI - KENDARI
- LAUT NATUNA
- PERAIRAN SELATAN KEP. SULA HINGGA KEP. BANGGAI

- SELAT KARIMATA
- PERAIRAN SELATAN P. BURU - SERAM
- PERAIRAN TIMUR KEP. BINTAN HINGGA KEP. LINGGA
- LAUT BANDA DAN LAUT SERAM
- PERAIRAN UTARA PANGKALPINANG

Baca: BMKG Catat Gempa Berkekuatan M 5.0 Guncang Sinabang Aceh, Tidak Berpotensi Tsunami

- PERAIRAN P. SAWU HINGGA P. ROTTE - KUPANG
- LAUT JAWA
- LAUT SAWU DAN LAUT TIMOR SELATAN NTT
- PERAIRAN SELATAN KALIMANTAN
- PERAIRAN SELATAN KEP. BABAR HINGGA KEP. TANIMBAR

- SELAT MAKASSAR BAGIAN SELATAN
- PERAIRAN SELATAN KEP. KAI HINGGA KEP. ARU
- PERAIRAN KOTABARU
- PERAIRAN AMAMAPERE
- PERAIRAN KEP. SANGIHE HINGGA KEP. TALAUD

Baca: Penjelasan BNPB Soal Ancaman Bencana di Ibu Kota Negara Baru

Baca: Gempa Hari Ini - Gempa M 5,1 Guncang Melonguane Sulut, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

- PERAIRAN FAK-FAK - KAIMANA
- PERAIRAN BITUNG - MANADO
- PERAIRAN SORONG - RAJAAMPAT
- PERAIRAN SELATAN SULAWESI UTARA
- LAUT ARAFURU
- LAUT MALUKU
- SAMUDRA PASIFIK UTARA HALMAHERA HINNGA PAPUA BARAT

Tinggi gelombang 2.50 - 4.0 m (Tinggi) berpeluang terjadi di :

- PERAIRAN UTARA SABANG
- SELAT SUNDA BAGIAN SELATAN
- PERAIRAN SABANG - BANDA ACEH
- PERAIRAN SELATAN P. JAWA HINGGA P. SUMBA
- PERAIRAN BARAT P. SIMEULUE HINGGA KEP. MENTAWAI

- SELAT BALI - LOMBOK - ALAS BAGIAN SELATAN
- PERAIRAN BENGKULU HINGGA BARAT LAMPUNG
- SAMUDRA HINDIA SELATAN SUMBAWA HINGGA SUMBA
- SAMUDRA HINDIA BARAT ACEH HINGGA KEP. NIAS

Baca: Nelayan Sumenep Hilang 3 hari Saat Cari Ikan, Keluarganya Sisir Perairan Sapeken Meski Cuaca Buruk

Tinggi gelombang 4.0 - 6.0 m (Sangat Tinggi) berpeluang terjadi di :

- SAMUDRA HINDIA BARAT KEP. MENTAWAI HINGGA LAMPUNG
- SAMUDRA HINDIA SELATAN JAWA HINGGA BALI

Baca: Cuaca Buruk, Tim SAR Hentikan Pencarian Kapal MV Nur Allya Bermuatan Nikel dan 25 ABK Hilang Kontak

Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.

1. Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)

2. Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)

3. Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)

4. Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

(Tribunnews.com/Sinatrya)