Kini, Hillary sedang menempuh pendidikan S3 di Fakultas Hukum Universitas Pelita harapan
Hillary pun berharap dirinya dapat menempati posisi sebagai anggota Komisi III yang membidangi hukum, HAM, dan keamanan.
"Kalau di Partai Nasdem kita itu diminta memberikan tiga pilihan.
Pilihan saya itu di Komisi III karena background saya hukum,
di Komisi I untuk pertahanan ya karena masih di koridor yang sama," kata Hillary kepada Kompas.com, Senin (2/9/2019).
Sadar dirinya berasal dari daerah, Hillary berhadarp bisa bergerak lebih banyak dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
"Dan sebenarnya di dalam hati saya karena memang saya dari Sulawesi Utara walaupun saya tahu saya akan berada untuk kepentingan Indonesia,
saya ingin berada di Komisi X supaya boleh kemudian meningkatkan kualitas pendidikan dan bisa bergerak lebih banyak di sana," ucap Hillary.
Baca: Kapolri Tito Karnavian Enggan Jawab Pertanyaan Terkait Situasi Keamanan Nasional Terkini
Baca: Riasan Krisdayanti di Pelantikan Anggota DPR RI Disoroti, Begini Reaksi Bubah Alfian, Sang MUA
Apabila ditempatkan di Komisi III, ia akan fokus pada pembahasan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) dan beberapa RUU yang ingin dibahas pada periode 2019-2024.
"Prioritas sekarang RUU KUHP kan dan mungkin akan dibahas juga beberapa hal mengenai beberapa hal kemarin mengenai pengajuan perppu KPK,
kalau aku sendiri secara pribadi kalau aku lihat belum ada UU yang spesifik mengatur cyber crime, ilegal fintech,
identitiy test seperti yang di Amerika aku kepingin ajuin juga di komisi III," ujar Hillary.
Hillary menambahkan, ia mendapat pesan khusus dari Ketua Umum Surya Paloh.
Ia mengatakan, Surya Paloh berpesan agar dirinya menjadi anak muda yang mengedepankan politik gagasan dan tidak mudah terprovokasi.