Meski demikian, wanita yang akrab disapa Nini itu mengaku ikhlas atas musibah yang menimpa keluarganya.
Hingga berita ini diturunkan jenazah Rizal masih dalam perjalanan menuju kabupaten Jeneponto untuk di makamkan.
Kronologis penembakan
Dikutip dari Kompas.com, kelompok separatis bersenjata atau KKB diduga pimpinan Lekagak Telenggen menembak mati tiga pengemudi ojek itu di Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (25/10/2019).
Ketiganya yaitu, Rizal (31), Herianto (31) dan La Soni (25).
Ketiga jenazah kemudian langsung dibawa ke kamar jenazah RSUD Mimika, untuk diformalin sebelum diterbangkan ke kampung halamannya masing-masing.
Dari ketiga jenazah, baru jenazah Herianto yang pada Sabtu sore diterbangkan ke kampung halamannya di Pangkep, Sulawesi Selatan, menggunakan pesawat Garuda.
Sementara jenazah Rizal dan La Soni baru akan diterbangkan ke kampung halamannya, pada Minggu (27/10/2019).
Santunan Rp 50 Juta
Keluarga korban pembunuhan di Papua asal Kabupaten Jeneponto diberi santunan oleh pemerintah Kabupaten Intan Jaya.
Santunan sebesar Rp 50 juta diserahkan langsung perwakilan pemerintah Intan Jaya yang ikut mengantar jenazah Rizal ke Jeneponto.
Tak hanya santunan, Pemda Intan Jaya juga memfasilitasi pemulangan jenazah Rizal ke kampung halamannya di Jeneponto.
Pemberian santunan tersebut diberikan usai pemakaman ayah dua orang anak itu usai di Desa Boronglamu, Kecamatan Arungkeke, Jeneponto, Minggu (27/10/2019) malam.
Baca: Lengser dari Kursi Menteri, Jonan Curhat Akan Bikin Kolaborasi Ini dengan Susi Pudjiastuti
Kepala Desa Balangbaru, Darman Patta mewakili pihak keluarga menerima santunan dari pemerintah Intan Jaya.
Baca: Kementerian BUMN Rombak Direksi dan Komisaris Holding Perkebunan Nusantara PTPN III
"Santunan itu saya terima langsung dan akan saya serahkan ke istrinya," kata Darman Patta.
Diketahui, Rizal meninggalkan dua orang anak dan satu Istri, anak pertamanya sudah berusia delapan tahun sementara anak keduanya baru berusia sekitar tiga bulan.
Bahkan Rizal tak pernah melihat anak keduanya secara langsung hingga meninggal.
(TribunJeneponto.com)