News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kapolri Baru

Kapolri Baru Idham Aziz Memiliki Total Kekayaan Lebih dari Rp 5 Miliar, Ini Rinciannya

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Kapolri Komjen Pol Idham Aziz saat mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan Kapolri di ruang Komisi III, Komplek Parlemen, Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2019). Idham Aziz merupakan calon tunggal yang diajukan Presiden Joko Widodo sebagai Kapolri untuk menggantikan Tito Karnavian yang kini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri. (Wartakota/Henry Lopulalan)

Situs e-LHKPN menunjukkan Idham Azis telah tiga kali melaporkan harta kekayaannya.

Pertama ia laporkan pada 25 Oktober 2013 saat menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri.

Baca: Menyusul Program The Comment, Tayangan Tonight Show Juga Pamit dari Layar Net TV

Laporan kedua tertanggal 24 November 2017 saat menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.

Sedangkan laporan terakhir Idham Azis dilakukan pada tanggal 31 Desember 2018 saat menjabat sebagai Kepala Bareskrim Polri.

Berikut rincian harta kekayaan Kapolri Komjen Idham Azis.

  • Tanah dan Bangunan : Rp 3.458.937.000
  • Alat Transportasi dan Mesin : Rp 730.000.000
  • Harta Bergerak Lainnya : Rp 490.000.000
  • Kas dan Setara Kas : Rp 834.871.813
  • Total Harga Kekayaan : 5.513.808.813

Sebelum ditetapkan sebagai Kapolri terpilih hari ini, DPR RI resmi menyetujui Komjen (Pol) Idham Azis sebagai calon Kepala Polri secara aklamasi.

Persetujuan itu diberikan setelah Idham menjalani uji kelayakan dan kepatutan yang digelar Komisi III DPR, Rabu (30/10/2019).

Sebelum menjabat Kapolri menggantikan Tito Karnavian, Idham Azis memiliki karier cemerlang di lembaga kepolisian.

Berikut rekam jejak Idham Azis di kepolisian menurut Wikipedia.org.

  • 02–12–1988: Pamapta Kepolisian Resor Bandung
  • 15–01–1989: Kepala Urusan Bina Operasi Lalu Lintas Kepolisian Resor Bandung
  • 28–04–1991: Kepala Kepolisian Sektor Dayeuhkolot Resor Bandung
  • 05–04–1993: Kepala Kepolisian Majalaya Resor Bandung Kepolisian Wilayah Priangan
  • 01–07–1999: Kepala Unit VC Satuan Serse UM Direktorat Serse Kepolisian Daerah Metro Jaya
  • 27–08–2001: Wakil Kepala Satuan Serse UM Direktorat Serse Kepolisian Daerah Metro Jaya
  • 08–05–2002: Perwira Menengah Sekolah Staf & Kepemimpinan Dediklat Polri
  • 14–12–2002: Kepala Satuan I Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Metro Jaya
  • 25–02–2003: Kepala Satuan III/UM Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya
  • 10–09–2004: Wakil Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat
  • 14–10–2004: Inspektur Bidang Operasi Inspektorat Wilayah Daerah Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah
  • 03–06–2005: Kepala Unit Pemeriksaan Sub Detasemen Investigasi Densus/Anti-Teror
  • 17–01–2006: Kepala Unit IV Direktorat I/Keamanan & Transnasional Badan Reserse Kriminal Polri
  • 09–06–2008: Kepala Sub Detasemen Investigasi Densus 88/Anti-Teror Badan Reserse Kriminal Polri
  • 19–12–2008: Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Barat
  • 17–10–2009: Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya[5]
  • 29–09–2010: Wakil Kepala Densus 88/Anti-Teror Polri
  • 25–03–2013: Direktur Tindak Pidana Korupsi Badan Reserse Kriminal Polri
  • 03–10–2014: Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah
  • 28–02–2016: Inspektur Wilayah II Inspektorat Wilayah Umum Polri
  • 23-09-2016: Kepala Divisi Profesi & Pengamanan Polri
  • 20-07-2017: Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya
  • 22-01-2019: Kepala Badan Reserse Kriminal Polri
  • 31-10-2019: Kepala Kepolisian Republik Indonesia

(Tribunnews.com/Wahyu Gilang Putranto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini