Laporan wartawan Tribunnews.com, Mafani Fidesya Hutauruk
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - General Manager Tribun Cetak dan Online Domu Ambarita berujar penting untuk mengecek konten-konten yang diterima oleh diri sendiri.
Ia pun memberikan cara-cara untuk mengecek konten atau berita yang ada untuk membuktikan berita tersebut benar atau bohong (hoaks).
Baca: Ini 3 Menteri Jokowi yang Dikagumi Tsamara Amany
"Untuk Mengecek berita yang kita terima apakah termasuk berita bohong (hoaks) bisa dengan melihat unsur 5 W dan 1 H," ucapnya saat menjadi pembicara dalam Seminar Nasional yang digelar oleh komisi I DPR RI serta BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informasi, Jakarta, Sabtu, (25/11/2019).
Unsur 5 W dan 1 H yang ia maksudkan adalah What (apa), When (kapan), Where (dimana), Who (siapa), Why (mengapa), dan How (bagaimana).
Domu Ambarita memberikan cara mengecek berita dengan cara tersebut di hadapan para hadirin seminar yang bertemakan "Peranan Media Dalam Menangkal Hoaks".
"Misalnya saya baru melihat berita tentang penutupan rumah ibadah di Timur Tengah. Kita harus mengecek unsur What, rumah ibadah apa yang ditutup. Lalu unsur When, kejadiannya kapan harus jelas ada tanggal, bulan dan tahun. Selanjutnya kita lanjutkan dengan unsur lainnya seperti Where, Why, Who, dan How," ucapnya.
Baca: Pegawai KPK Dikhawatirkan Mundur Massal? Ini Penjelasan ICW
Tak hanya itu ia juga menyarankan pembaca untuk mengecek berita yang didapatnya pada website atau google dan media arus utama lainnya.
"Jika tidak ada berita itu pada google atau media arus utama itu berarti hoax," ucapnya.