News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jokowi Beri Kewenangan Nadiem Ubah Kurikulum yang Ketinggalan Zaman

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris Kabinet yang juga politikus PDIP Pramono Anung

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kewenangan secara penuh ke Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim untuk mengubah kurikulum sistem pendidikan di tanah air. 

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Kabinet Pramono Anung di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/11/2019).

Baca: Pramono Sebut Hitungan Jatah Parpol di Kabinet Ditentukan Sebelum Pilpres

"Pak Nadiem Makarim diberikan kewenangan penuh oleh presiden untuk merubah paradigma kurikulum, tata cara belajar mengajar," tutur Pramono. 

Pramono mengatakan, Presiden Jokowi melihat sistem pendidikan di Indonesia sudah ketinggalan zaman dan tidak mampu beradaptasi dengan perubahan lingkungan serta era digital saat ini. 

"Jadi presiden memilih Pak Nadiem, salah satu faktornya adalah merubah paradigma. Proses belajar-mengajar seharusnya tidak hanya di dakam ruangan kelas, bisa di luar kelas, bisa dengan pelatihan," paparnya. 

Baca: Viral Pidato Nadiem Makarim Soal Hari Guru Nasional, Dian Sastro Turut Soroti & Beri Pujian Ini

Menurutnya, dengan perubahan sistem belajar maupun kurikulum yang ada saat ini, diharapkan para siswa lebih gembira untuk belajar dan tidak dijejali dengan tugas-tugas berlebihan. 

"Presiden sangat mengharapkan ada perubahan drastis di dalam sistem pendidikan kita," ucap Pramono. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini