Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menyebut semua calon memiliki peluang yang sama untuk diusung partainya dalam Pilkada Solo.
Pernyataan tersebut diungkapkan Hasto Kristiyanto menyikapi niat putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, meju menjadi calon wali kota Solo dalam Pilkada 2020.
"Iya semua punya peluang yang sama," kata Hasto Kristiyanto di Jember, Jawa Timur, Minggu (9/12/2019).
Baca: Hasto Sebut Pekan Depan Gibran Rakabuming Akan Mendaftar Jadi Calon Wali Kota Solo di DPD PDIP
Menurut Hasto, langkah Gibran Rakabuming Raka mengikuti mekanisme pencalonan menunjukkan adanya kesetaraan antara peserta Pilkada.
Baca: Gibran Rakabuming Tepis Anggapan Dinasti Politik, Gerindra: Beliau Harus Berjuang Sendiri
"Toh Mas Gibran juga mengikuti proses mekanisme yang berlaku bagi semua, tanpa dibeda-bedakan antara anak presiden dengan masyarakat biasa," ungkap dia.
Pekan depan Gibran mendaftar di DPD PDIP
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dikabarkan akan mendaftar menjadi calon Wali Kota Solo pekan depan di DPD PDIP.
"Direncanakan pada minggu depan, berdasarkan informasi yang kami terima, Mas Gibran nanti akan mendaftarkan di DPD PDIP," ujar Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto di kediaman Habib Husen, Jember, Jawa Timur, Minggu (8/12/2019).
Hasto tidak merinci waktu pasti Gibran akan mendaftarkan diri sebagai calon Wali Kota Solo di DPD PDIP.
Baca: Politikus PDIP Sebut Gibran Harus Memulai Karir Politiknya dari Bawah Meskipun Anak Presiden
Meskipun begitu, Hasto menegaskan semua calon memiliki peluang yang sama meskipun Gibran merupakan putra Presiden Jokowi.
Soal annggapan lahirnya dinasti politik, Hasto menepis kabar itu.
Baca: PDIP Tegaskan Indonesia Perlu GBHN
Menurutnya semua orang yang memenuhi syarat dapat maju sebagai calon kepala daerah.
"Sebenarnya kan setiap warga negara yang telah memenuhi persyaratan kan itu memiliki hak untuk dicalonkan dan memiliki hak untuk memilih. Itu melekat tanpa dibeda-bedakan dia anak siapa," kata Hasto.