TRIBUNNEWS.COM - Direktur Pendidikan VOX Populi Institute Indonesia, Indra Charismiadji menanggapi program "Merdeka Belajar" Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.
Indra Charismiadji menyebut para guru belum mempunyai persiapan dalam menghadapi program terbaru Nadiem ini.
Sehingga, dirinya khawatir dengan program terbaru Mendikbud ini.
"Sama sekali belum, saya khawatir program ini, karena beliau bicara program ini dari hilirnya bukan hulunya," ujar Indra Charismiadji di Studio Menara Kompas, Rabu (11/12/2019), dikutip dari YouTube Kompas TV.
Menurut Indra, persiapan dari para guru adalah yang terpenting.
Ia mengatakan, Nadiem belum menjadikan persiapan para guru ini sebagai programnya.
"Persiapan guru ini menjadi sangat penting, namun sayangnya belum menjadi program beliau," katanya.
Sehingga, Indra menyebut persiapan guru menghadapi program "Merdeka Belajar" itu seharusnya menjadi prioritas Nadiem Makarim.
"Kalau menurut saya, harusnya itu yang menjadi prioritas untuk membangun SDM," jelasnya.
Penjelasan 4 Program Pembelajaran Nasional "Merdeka Belajar"
Melansir Kompas.com, Nadiem menjelaskan rincian empat program pembelajaran nasional yang ditetapkannya.
Pertama, Nadiem memaparkan arah kebijakan baru penyelenggaraan USBN.
Pada tahun 2020, USBN hanya diselenggarakan oleh sekolah.
USBN kali ini dilaksanakan untuk menilai kompetensi siswa.