News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mochtar Riady Orang Tertua Nomor 3 yang Hartanya Capai Rp 29 T, Bangun Perumahan Elit di Hong Kong

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mochtar Riady menjadi orang tertua nomor tiga yang memiliki kekayaan hingga Rp 2,1 miliar dan menduduki peringkat 12, usahanya ekspansi ke luar negeri

TRIBUNNEWS.COM - Forbes melalui laman resminya forbes.com, baru saja merilis daftar orang terkaya di Indonesia untuk tahun 2019.

Daftar tersebut berisikan 50 orang terkaya dengan berbagai bidang usaha yang dimiliki.

Mulai dari petrokimia, tembakau, obat-obatan, barang konsumsi, minyak sawit, investasi, usaha retail, baru bara, hingga memiliki bisnis yang beragam.

Satu di antara 50 orang kaya tersebut adalah Mochtar Riady dan keluarga, yang menduduki peringkat ke 12 dengan total kekayaan Rp 2,1 miliar USD atau setara dengan Rp 29 Triliun.

Saat ini, Mochtar Riady berusia 90 tahun yang mendapatkan kekayaannya dari bisnis di berbagai bidang dalam Lippo Group.

Mochtar Riady berada di urutan ke tiga orang tertua yang memiliki kekayaan fantastis di Indonesia.

Mochtar Riady, orang terkaya peringkat 12 di Indonesia yang telah dirilis oleh Forbes. (https://www.forbes.com/profile/mochtar-riady/?list=indonesia-billionaires#4a925da711b3)

Lippo Group kini dipegang oleh anak Mochtar Riady, James dan Stephen.

Dilansir dari id.wikipedia.org, Lippo Group telah memiliki lebih dari 50 anak perusahaan.

Lippo Group tidak hanya beraktivitas di Indonesia, bisnis ini juga ada hingga Hong Kong, Guang Zhou, Fujian, dan Shanghai.

Kini Lippo Group memiliki lima bidang bisnis utama, di antaranya:

1. Jasa keuangan

Jasa keuangan yang dimiliki oleh Lippo Group mencangkup perbankan, investasi, asuransi, sekuritas, manajemen aset, hingga reksadana.

Dalam Lippo Group, bidang jasa keuangan menjadi sumber pendapatan utama.

Ketika terdapat peristiwa krisis moneter tahun 1997, bisnis keuangan Lippo Group selamat karena saat itu masih menggunakan sistem lama.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini