News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penghapusan Ujian Nasional

Tanggapan Para Guru Terkait Wacana Ujian Nasional Diganti Asesmen Kompetensi

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Acara Mata Najwa

TRIBUNNEWS.COM - Kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim terkait penghapusan Ujian Nasional (UN), ditanggapi para guru.

Kebijakan yang berisi wacana UN diganti dengan asesmen kompetensi dan survei karakter menuai pro dan kontra dari para pendidik.

Beberapa guru mengungkapkan setuju dengan kebijakan baru tersebut.

Namun, beberapa guru tak sedikit yang menyatakan penolakannya.

Ada pula guru yang merasa ragu dengan kebijakan tersebut.

Dilansir dari tayangan Mata Najwa, Rabu (18/12/2019), berikut ini tanggapan para guru terkait kebijakan dari Mendikbud.

Setuju

Ada tiga guru yang menyatakan mereka setuju UN dihapus atau diganti dengan kebijakan lain.

1. Kepala SMAN 1 Denpasar, Muhammad Rida

Muhammad Rida (Mata Najwa)

Kepala SMAN 1 Denpasar, Muhammad Rida mengaku setuju dengan kebijakan tersebut.

"Keberhasilan siswa ditentukan tiga hari ujian itu saja. Padahal kita tahu, ini butuh proses dari kelas 10 sampai kelas 12 ," kata Muhammad Rida.

2. Wakil Kepala SMA Negeri 1 Semarang, Atiek Setyati

Wakil Kepala Sekolah SMA N 1 Semaran Atiek Setyati (Mata Najwa)

Pernyataan setuju juga datang dari Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Semarang, Atiek Setyati.

Atiek mengaku murid sekarang bisa mengakali UN.

"Sudah terlalu lama ya Ujian Nasional, sehingga bisa disiasati oleh murid," katanya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini