TRIBUNNEWS.COM - Melihat Gerhana Matahari Cincin (GMC) dengan mata telanjang dapat merusak mata.
Hal itu dapat membakar mata dan menyebabkan kerusakan mata permanen atau kebutaan.
Bahkan kacamata hitam atau sunglasses juga tidak bisa melindungi mata dari bahaya kerusakan mata.
GMC bisa dilihat dengan bantuan alat supaya mata Anda terlindung dari pancaran sinar matahari langsung.
DIkutip dari beberapa sumber berikut beberapa cara untuk melihati GMC:
1. Proyektor
Dikutip dari timeanddate.com, Anda dapat melihat GMC mudah dan aman dengan proyektor yang terbuat dari hanya dua lembar kartu atau kertas.
Alat yang dibutuhkan:
- Duas lembar karton putih kaku, misalnya dua piring kertas
- Atau bisa juga menggunakan dua lembar kertas putih biasa
- Paku payung, pin tajam, atau jarum
Ikuti langkah-langkah berikut:
1) Ambil selembar kertas dan buat lubang kecil di tengahnya menggunakan pin atau paku.
Pastikan lubangnya bulat dan benar.
2) Punggung menghadap matahari, pegang satu lembar kertas di atas bahu agar matahari mengarah ke atas kertas.
3) Lembar kertas kedua akan digunakan sebagai layar.
Pegang dari jauh, dan gambar terbalik matahari akan terlihat diproyeksikan di layar kertas melalui lubang jarum.
Semakin jauh jarak lubang jarum dari layar, semakin besar gambar yang bisa dilihat.
Perlu diingat jangan pernah melihat matahari secara langsung tanpa pelindung mata.
Bahkan dengan menggunakan kacamata hitam pun tidak dapat melindungi mata dari kerusakan.
2. Proyeksi Optik
Dikutip dari exploratorium.edu, GMC dapat dilihat dengan gambar yang lebih besar dengan menggunakan sepasang teropong.
1) Pasang dengan kuat teropong ke tripod dan eyepieces menghadap ke bawah.
2) Buat pelindung matahari dari selembar karton.
Potong lubang untuk salah satu lensa.
Lalu rekatkan perisai ke bagian depan teropong dengan lensa menempel melalui lubang.
Gunakan lakban untuk menutup lubang yang terlewati cahaya.
3) Arahkan teropong ke matahari sambil memegang selembar karton putih dengan jarak sekitar satu kaki di luar teropong.
4) Setelah melakukannya, fokuskan teropong untuk melihat gambar matahari dengan jelas dan tajam.
Jangan letakkan tangan atau benda apa pun yang mudah terbakar di dekat lensa mata.
Sinar matahari terkonsentrasi yang keluar dapat menyebabkan luka bakar yang parah ataupun membakar suatu benda disekitar.
Sesuaikan tripod secara berkala untuk memperhitungkan rotasi bumi.
Jangan gunakan teropong secara terus menerus.
Beri jeda sedikit karena lensa mata akan menjadi terlalu panas dan elemen lensa dapat terpisah jika membiarkannya menuju ke arah matahari dalam waktu yang lama.
(Tribunnews.com/Yurika Nendri)