TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - KPK akhirnya menunjuk dua Pelaksana tugas (Plt) juru bicara pengganti Febri Diansyah.
Berbeda dengan sebelumnya, ada dua orang yang akan mengisi posisi juru bicara KPK.
Keduanya yakni Ipi Maryati dan Ali Fikri.
Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan keduanya akan memiliki peran berbeda yakni di bidang pencegahan dan penindakan.
”Pertama adalah saudari Ipi Maryati yang sekarang bertugas di pencegahan. Yang kedua, saudara Ali Fikri, ini lebih banyak dicapaian penindakan,” ucap Firli Bahuri dalam konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (27/12/2019).
Baca: RAN Gelar Konser Ulang Tahun Ke-13 Disaat Hujan Mengguyur Jakarta
Firli Bahuri menilai selama ini informasi di KPK terkait penindakan lebih banyak dibanding bidang-bidang yang lain.
Karena itulah dia menunjuk dua Plt juru bicara yang masing-masing memiliki tugas menyampaikan bidang pencegahan dan penindakan.
Baca: Firli Bahuri Beberkan Perbedaan Cara Kerja 2 Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK
”Melihat kondisi yang ada sekarang, kami memandang tugas lain kecuali tugas penindakan, itu belum terdistribusi dengan baik."
"Sehingga kita memerlukan, kalau kemarin semuanya dikerjakan Mas Febri selaku Kabiro Humas sekaligus jubir, maka hari ini kita tunjuk dua orang jubir yang akan memberikan informasi-informasi pada rekan semua. Apa yang dikerjakan KPK dan apa hasilnya,” ucap Firli.
Baca: Pelaku Penyiraman Air Keras Novel Baswedan Berhasil Ditangkap, Firli Bahuri Beri Ucapan Selamat
Nantinya, kedua Plt jubir itu akan bertugas menyampaikan kinerja KPK kepada publik secara transparan.
”Dua jubir ini akan mengemas dan transparansi kerja KPK. Saya kira itu yang perlu kami sampaikan. Media sangat besar andilnya tapi juga berperan pada tujuan negera mencerdaskan kehidupan bangsa,” tutur Firli.
Firli berharap informasi soal pencegahan akan lebih terlihat dengan adanya Plt jubir khusus pencegahan.
Sebab, dia mengatakan program pencegahan KPK selama era pimpinan sebelumnya sudah berjalan dengan baik.
"Di bidang pencegahan juga akan kita munculkan apa saja, kreativitas, inovasi yang sudah dimunculkan. Saat serah-terima lalu saya dapat informasi dari pimpinan sebelumnya, bidang pencegahan KPK sudah mencapai hasil penyelamatan kerugian negara kurang-lebih Rp 63,9 triliun. Ini cukup besar tapi memang belum terekspos secara masif,” tuturnya.
Baca: Gantikan Febri Diansyah Cari Plt Jubir KPK, Firli Bahuri: Sabar, 1.641 PegawaiTak Ada yang Kompeten?
Ipi dan Ali sendiri bukan orang baru di KPK.
Sebelum menjabat sebagai Plt jubir, Ipi sudah bertugas di Biro Humas KPK dan banyak membahas mengenai pencegahan di KPK.