Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah tiga hari sejak Senin (30/12/2019) pekan ini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meniadakan kegiatan penyidikan.
Selama tiga hari itu pula KPK tak memeriksa saksi-saksi.
"Riksa hari ini enggak ada, tapi besok dipastikan (ada)," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (2/1/2020).
Ali memastikan Jumat (3/1/2020) esok pemeriksaan saksi akan kembali seperti biasa.
Akan tetapi ia urung menyebut saksi yang bakal dipanggil.
Hanya saja, Ali memberi petunjuk jika saksi yang dipanggil Jumat besok cukup menarik.
Namun lagi-lagi ia tak memberi informasi lebih jauh, yakni soal kasus untuk saksi-saksi tersebut.
"Kalo hadir ya cukup menarik juga teman-teman nanti bisa ikuti. Mudah-mudahan hadir besok, kan ada 3 besok," katanya.
Pantauan Tribunnews.com seharian, sejak pukul 11.00 WIB memang terlihat KPK tidak ada kegiatan pemeriksaan.
Kursi di lobi tempat biasa saksi menunggu giliran diperiksa tampak sepi.
Hanya saja sekira pukul 12.50 WIB siang tadi, kursi itu terlihat diduduki lima orang.
Namun, kelima orang itu bukan saksi, karena memakai tanda pengenal berwarna biru.
Biasanya saksi yang diperiksa KPK akan memakai tanda pengenal berwarna merah.
Sedangkan biru, itu hanya untuk tamu atau pengunjung Gedung KPK.
Sebelumnya, KPK menyatakan akan meliburkan diri saat menjelang akhir tahun.
KPK menyatakan libur sejak Senin (30/12/2019).
Ali mengatakan alasan KPK meliburkan diri karena penyidik, penyelidik, dan penuntut umum di KPK sudah memiliki rencana dan kegiatan yang sudah terjadwal.
Dia juga menyebut masing-masing Satgas di KPK sudah memiliki target.
"Karena memang di timeline rencana penyidikan teman-teman penyidik yang sudah dibuah jauh sebelumnya ketika proses penyidikan memang tidak ada jadwal pemeriksaan saksi," kata Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (30/12/2019).
"Masing-masing satgas punya rencana penyidikan dan target waktu penyidikan," tukas Ali.