News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Harga BBM Resmi Turun, Erick Thohir Jelaskan Alasannya

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri BUMN Erick Thohir

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menjelaskan alasan turunnya harga Bahan Bakar Minyak (BBM). 

Menurutnya harga BBM turun merupakan keberhasilah program biodisel 30 persen (B30) yang digagas oleh pemerintah.

B30 merupakan campuran antara solar dengan hasil olahan sawit untuk mengurangi impor minyak.

"Dengan adanya B30 ketergantungan daripada impor minyak bisa lebih ditekan," ujarnya dilansir melalui YouTube Metro TV, Minggu (5/1/2020).

Alasan kedua adalah pemerintah berhasil melakukan tender langsung ke perusahaan yang menghasilkan minyak.  

"Kita sudah mulai melakukan tender bukan melalui treder tapi langsung ke perusahaan yang menghasilkan minyak supaya kita bisa cut daripada tadi margin- margin yang tidak perlu," ungkapnya.

Dikutip dari Pertamina.com inilah daftar harga BBM terbaru: 

  • Pertamax dari Rp 9850/liter menjadi Rp 9200/liter
  • Pertamax Turbo dari Rp 11200 menjadi Rp 9900/liter
  • Pertamina Dex dari Rp 11700 menjadi Rp 10200/liter
  • Dexlite dari Rp 10200 menjadi Rp 9500/liter

BACA JUGA : Implementasi B30 Dipercepat, Jokowi Sebut 3 Alasan, dari Bentuk Ikhtiar hingga Ketergantungan Impor

Sebelumnya Erick Thohir setuju dengan digunakannya B30 untuk mengurangi impor minyak.

"Bagus ya kalau kita lihat dengan B30 ini," ujarnya.

Menurutnya dengan penggunaan B30 akan membuat harga minyak stabil.

"48% dari palm oil ini akan terserap artinya akan ada stabilitas harga dan kasih lihat ke dunia bahwa kita bisa hidup mandiri," kata Menteri BUMN.

Sementara itu, Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mendukung program pemerintah mengurangi impor minyak dengan menggunakan biodisel 30 persen (B30).

"Bagi saya yang penting bagaimana pesan Presiden kita yakni untuk kurangin impor sampai tidak sama sekali impor kita harus mampu," ungkapnya dilansir melalui YouTube Sekertariat Presiden, Senin (23/12/2019).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini