News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemulangan WNI Eks ISIS

Menteri Agama Sebut WNI Eks ISIS Ganas & Tolak Pemulangannya: Masa Orang Seperti Itu Kita Terima

Penulis: Inza Maliana
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Agama Fachrul Razi menjawab pertanyaan saat wawancara khusus dengan Tribunnews.com di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Jumat (31/1/2020).

Sementara itu, total WNI eks ISIS yang berada di Suriah berjumlah 600 orang.

Menurut Jokowi, keputusan tentang hal ini dikeluarkan akan diambil dalam rapat terbatas.

Rapat tersebut akan dilakukan Presiden Jokowi setelah mendapat informasi dari sejumlah kementerian dan lembaga terkait.

47 dari 600 WNI eks ISIS berstatus tahanan

Sementara itu, kepolisian menyatakan, 47 dari 600 WNI eks ISIS yang rencananya dipulangkan ke Indonesia berstatus tahanan.

"Kalau hari ini distatuskan di sini 47 orang sebagai tahanan, lalu selebihnya pengungsi," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Asep Adi Saputra di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan,  Senin (3/2/2020), melansir Kompas.com.

Menurutnya, akan dilakukan proses verifikasi dan profiling terkait diri mereka.

Hal itu diketahui menjadi penting untuk mengetahui latar belakang mereka.

Di samping mengembalikan 600 WNI yang rencananya dipulangkan, ada hal lain yang akan dilakukan Pemerintah Indonesia.

Yaitu berkoordinasi dengan pemerintah tempat mereka berada, seperti di Suriah, Irak, dan Iran.

"Informasinya kan 600 orang, pasti salah satu langkahnya disetujui dan diprofilkan dulu."

"Apakah benar-benar orang WNI. Kita harus jelas dulu rekam jejaknya."

"Jadi masih ada proses untuk menginstal, sambil kita lihat keputusan pemerintah dari sana," ujar dia.

"Pasti salah satu langkahnya disetujui dan diprofilkan dulu, benar-benar bukan orang itu WNI."

"Kita harus jelas dulu lacak track-nya. Jadi masih ada proses untuk mengatur, sambil melihat sikap pemerintah dari sana," ujarnya.

(Tribunnews.com/Maliana, Kompas.com/Devina Halim)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini