TRIBUNNEWS.COM -- Kasus penggerebekan PSK di Padang, Sumatera Barat, memang jadi perbincangan publik dalam sepekan kemarin.
Peristiwa yang melibatkan politisi Partai Gerindra Andre Rosiade itu dikomentari oleh Sandiaga Uno.
Bahkan PSK yang jadi tersangka, yakni NN, kini ditangguhkan dan Andre Rosiade tak dicalonkan di Pilkada Sumbar.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno beranggapan upaya penggerebekan pekerja seks komersial (PSK) yang dilakukan oleh anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Gerindra, Andre Rosiade menyalahi tugas dan wewenang.
Sandiaga Uno menyarankan sebagai anggota DPR tugas Andre bukanlah menjebak PSK.
Sandiaga Uno mengatakan, tugas itu sebaiknya diserahkan kepada aparat penegak hukum.
"Saya melihat bahwa ini bukan tugas dari Bang Andre, ini lebih mungkin tugas dari aparat hukum," terang Sandiaga Uno, dikutip Tribunnews.com dari tayangan yang diunggah di kanal YouTube KompasTV, Senin (10/2/2020).
Sandiaga Uno menyatakan, tugas Andre yang saat ini menjadi anggota DPR RI adalah menjadi wakil rakyat.
"Bang Andre ini sahabat saya dan dia sekarang lagi tugas di DPR RI."
"Saya akan terus mengingatkan bahwa fungsi utamanya dia adalah menjadi wakil rakyat," ungkapnya.
• Andre Rosiade Tak Maju Pilgub Sumbar, Yunarto Sindir Penggerebekan PSK di Padang Sebut soal Kondom
• Pengakuan Mucikari AS Soal Kamar Hotel, PSK yang Digerebek Andre Rosiade Menangis Ingat Bayinya
• Andre Rosiade Tegaskan Tak Ikut Pilgub Sumbar, Yunarto Wijaya Sindir: Kalo Kondom Beli Di Mana Bro?