Namun, pemungutan suara dipercepat setelah terjadi kericuhan antar para pendukung.
"Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim, saudaraku Zulkifli Hasan dengan ini ditetapkan menjadi Ketua Umum PAN," tutur Totok, dikutip Kompas.com.
Baca: FAKTA Kongres V PAN: Zulkifli Hasan Terpilih Lagi, Lempar Kursi, hingga 10 Orang Terluka
Aksi Lempar Kursi
Hari Kedua Kongres V PAN diwarnai kericuhan dengan aksi saling lempar kursi antara pendukung Zulkifli Hasan dan kandidat lainnya, Mulfachri Harahap.
Saling lempar kursi tersebut mengakibatkan banyak peserta yang mengalami luka-luka di bagian kepala dan dibawa ke ruang medis.
Berdasarkan pantuan Kompas.com yang dikutip Tribunnews.com, rapat pleno terkait pembahasan tata tertib pelaksanaan Kongres V PAN dimulai sekitar pukul 10.30 WITA dan dilakukan secara tertutup di lantai dua Hotel Claro.
Namun, suara keributan terdengar dari dalam rapat pleno sekitar pukul 12.30 WITA.
Dikarenakan situasi tidak kondusif, aparat keamanan pun membuka pintu ruang rapat.
Peserta kongres terlibat adu mulut dengan peserta lainnya, sehingga aksi saling dorong tak terhindarkan.
Bahkan, sejumlah peserta kongres melempar kursi di dalam ruangan rapat.
Aparat keamanan yang berjaga di ruang kongres terus mencoba mengendalikan situasi, namun aksi lempar kursi oleh peserta tak dapat dikendalikan.
Baca: Politikus PAN Sebut Kini Partainya Lepas dari Belenggu Amien Rais
Polisi Amankan Tiga Orang
Polisi menangkap tiga orang yang diduga sebagai provokator setelah membuat kericuhan dalam acara Kongres PAN.
Direskrimum Polda Sultra Kombes La Ode Aries Elfatar mengatakan, tiga orang itu diamankan karena mencoba masuk dalam ruangan untuk mengganggu proses jalannya kongres.